Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Bupati Luwu Ceritakan Kenangannya Dengan Kapolda, Lapangan Tembak Polres Diresmikan

LUWU, TEKAPE.co – Kapolda SulSel, Irjen Pol Hamidin, melakukan Kunjungan kerja (kunker) ke Luwu, Senin 26 Maret 2019, sekira pukul 12.15 wita, siang.

Irjen Hamidin yang dilantik menjadi Kapolda Sulsel Januari 2019 lalu, disambut Kapolres Luwu AKBP Dwi Santoso, Bupati Luwu Basmin Mattayang, Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak, dan Ketua DPRD Luwu Andi Muharrir.

Basmin Mattayang, dalam sambutannya mengatakan, kedatangan Kapolda di Luwu adalah suatu kehormatan besar. Sekaligus menandakan bahwa Kapolda tak lupa dengan Bumi Sawerigading.

“Pak Kapolda ini bukan orang baru. Tahu betul situasi Luwu Raya. Beliau ini adalah mantan Kapolres Luwu Utara dan Kapolres Gowa,” kata Basmin.

Basmin juga mengenang pertemuannya dengan Hamidin. Basmin menjelaskan, saat masih menjabat sebagai Kapolres Gowa, di suatu waktu dirinya berjumpa dengan Hamidin.

”Kami bertemu. Di situ saya bisikkan di telinganya, bahwa semoga ke depan bisa menjadi Kapolda di SulSel. Dan ternyata, doa itu dikabulkan Tuhan,” beber Basmin.

Cerita Bupati Luwu rupanya disambut Hamidin. Pria kelahiran Muara Siban itu di depan jajaran Polres Luwu dan unsur forum pimpinan daerah (Forkopimda), bercerita banyak saat bertugas di beberapa wilayah di Sulawesi Selatan.

Hamidin mengibaratkan dirinya tak ubahnya seperti pemadam kebakaran. “Saya kayak pemadam kebakaran saja. Ada daerah bermasalah, saya dikirim ke sana. Saya pertama bertugas di Bantaeng,” kenangnya.

Di Bantaeng, lanjut Hamidin, saat itu kasus hukum massal merajalela. Hukum tak ditaati. “Tapi alhamdulillah dalam rentang waktu yang tak terlalu lama, semua kembali berjalan sesuai aturan hukum,” ujarnya.

Setelah itu, dirinya ditugaskan ke Luwu Utara. Di kabupaten itu, perang antar kelompok marak. Papporo tidak berhenti.

“Setiap malam perang. Belum lagi aksi perampokan bus di jalan dan kasus sengketa lahan,” kenang Hasmidin.

Di Gowa, lanjut Hamidin, dirinya diperhadapkan dengan awal mula Pilkada langsung di Indonesia.

”Waktu itu di Gowa ada 4 calon bupati. Semua punya massa yang besar. Saya tidak mau aksi brutal terjadi. Olehnya itu saya lakukan banyak cara agar pilkada ini bisa berjalan dengan baik. Semua akhirnya selesai tanpa ada riak,” ujarnya.

Diakhir cerita, Hamidin menegaskan tentang keberadaan kejahatan narkoba yang begitu merajalela.

“Sekarang ada jenis narkoba jenis baru namanya Flakka. Efeknya luar biasa. Sekilo saja, bisa bikin mabuk orang sebanyak 120 ribu. Coba anda bayangkan,” tandasnya.

Olehnya itu, narkoba ini harus kita perangi bersama demi kebaikan generasi selanjutnya.

Kunjungan Kapolda ini ditutup dengan penandatanganan prasasti peresmian lapangan tembak Polres Luwu, gedung SKCK dan SIM. (hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini