Rusak Parah, Sejumlah Warga Keluhkan Jalan Poros Kecamatan Rantebua
TORAJA UTARA, TEKAPE.co – Masyarakat pengguna jalan, khususnya di Kelurahan Buagin, mulai Kesal dengan kondisi jalan kian hari kian parah.
Pasalnya, jalan rusak yang tak kunjung diperhatikan menjadi problem keseharian warga disana. Hal ini yang menjadi keluhan sekaligus harapan mereka kepada Pemerintah Kabupaten Toraja Utara. Mereka berharap agar Pemkab segera memperbaikinya.
Jalan tersebut menghubungkan antar Kecamatan, kelurahan, dan Lembang Rantebua. Kondisinya rusak berat dan berlubang.
warga Isson, Yahya (57), menuturkan, setiap kali melintas di jalan Buangin, poros Kecamatan Rantebua untuk pergi berkebun, terlihat kondisinya kian hari bertambah parah dan berlubang.
Menurutnya, jalan poros buangin sangat sulit dilintasi kendaraan, terutama sepeda motor apalagi disaat musim penghujang tiba.
“Hampir setiap saya melintas di jalan To’ Sarre saya merasa prihatin Bukan hanya itu, apalagi kalau punya janji di Rantepao, jangan harap bisa tepat waktu, karena jalannya rusak semua, berlubang dan berbatu- batu. Makan waktu banyak kalau ingin melintas,” jelas Yahya, kepada wartawan, Sabtu 26 Mei 2018.
Yahya juga menjelaskan, jika turun hujan, banyak kendaraan terjebak lubang yang tertutup air dan banyak sepeda motor yang mengalami kecelakaan karena tidak dapat menghindari lubang dan Bebatuan Cadas dan yang tertutup air.
Jika musim kemarau, jalan tersebut dipenuhi debu yang membuat pengendara sepeda motor terganggu pengelihatan dan pernapasan agak terganggu.
Senada, Acong (25), penjual sayur yang keseharianya berjualan melintasi jalan itu mengatakan, jalan di Kecamatan Rantebua kondisinya rusak parah penuh lubang dan bergelombang di kanan kiri jalan.
“Beberapah hari yang lalu melintasi jalan di Kelurahan Buagin, saya sempat terjatuh saat melintas di jalang Poros Buangin,” ungkap Acong.
Ia berharap, agar jalan di wilayah ini segerah diperbaiki agar akses di segala bidang bisa lancar.
Terpisah, LSM Aliansi Indonesia DPC Toraja Utara, Nuddin membenarkan kondisi jalan yang rusak di Kelurahan Buangin kalau tidak berhati – hati melintasi jalan ini bisa membuat pengguna jalan celaka.selain itu, jalan tersebut rusak parah dengan lubang yang sulit dilintasi kendaraan.
“Saat itu pula didepan mata saya , melihat lansung Motor penjual sayur yang duluan melewati jalan tersebut harus meliuk-liuk untuk menghindari lubang sehingga penjual sayur tersebut terbanting dibatuan Cadas,” ungkap Nuddin.
Untuk itu ia menjelaskan, kondisi jalan rusak di To’ Sarre tidak hanya dapat menyebabkan kecelakaan, tetapi dapat menyebabkan terganggunya perekonomian masyarakat.
“Kalau jalan rusak begitu, ekonomi pasti melambat. Aktivitas jual beli komoditi pertanian dan perdagangan barang konsumsi jadi sulit dilakukan karena jalan sulit dilintasi kendaraan,” jelas Nuddin, salah satu Anggota LSM Aliansi Indonesia DPC Toraja Utara. (erl)
Tinggalkan Balasan