Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Pasca Rusuh Terorisme di Mako Brimob, Polres Tana Toraja Perketat Penjagaan

RANTEPAO, TEKAPE.co – Pasca insiden kerusuhan aksi narapidana terorisme di Mako Brimbo Kelapa Dua, Depok, Polres Tana Toraja makin meningkatkan penjagaan dan pengamanan di sejumlah titik di wilayah hukumnya.

Seperti yang tampak di Polsek Rantepao. Aparat kepolisian semakin meningkatkan patroli pengawasan (Pawas) untuk mencegah dan membatasi ruang gerak pelaku tindak kriminalitas dan aksi premanisme di wilayah Hukum Polsek Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Kamis malam 10 Mei 2018.

Mereka melakukan Patroli keliling bersama personil anggota Sabhara dengan membawa Senjata Laras Panjang jenis/Type SS1.

Mereka menyasar kantor KPU Toraja Utara, kompleks pertokoan dan ATM BNI, di bawah piminan Pawas Kaur Lantas polres Tana Toraja, Ipda Aksan, didampingi Anggota Sabhara, Bribda Andre Bayu.

Kaur Lantas Polres Tana Toraja, Ipda Aksan, mengungkapkan, patroli ini memang rutin dilaksanakan. Apalagi pasca insiden di Mako Brimob, seluruh titik penjagaan diperketat.

“Ini kita lakukan untuk memberi rasa nyaman kepada masyarakat. Selain itu, agar masyarakat selalu waspada dan tidak lengah, karena kriminalitas bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, maka kewaspadaan harus lebih ditingkatkan,” ujarnya.

Terpisah, anggota Satlantas Bripka Agustinus PT, saat ditemui di Poslantas Rantepao, mengatakan, pihaknya selalu siap siaga 24 Jam bersama Anggota jaga lainnya, demi memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Sementara itu, Kapolsek Rantepao, Kompol Baharuddin, mengungkapkan, patroli dan Anggotanya selalu berupaya menciptakan situasi yang kondusif, secara rutin terus melaksanakan patroli malam dengan tujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang sedang istirahat malam, maupun yang masih beraktifitas.

“Ini juga untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan untuk menjalankan aksinya, sehingga situasi tetap kondusif,” punkas Baharuddin, yang dikenal promoter ini.

 

BACA JUGA:
5 Anggota Brimob Gugur, Polres Luwu Utara Gelar Tahlilan dan Bakar Lilin

 

Seperti diketahui, aksi 155 napi teroris di Mako Brimob, sempat melakukan aksi penyanderaan berujung kerusuhan sekitar 40 jam, yang menewaskan lima anggota Brimob. Saat ini, narapindana ini telah dipindahkan ke Lapas Nusakambangan.

Berikut video penjelasan peningkatan pengamanan di Polres Tana Toraja, pasca insiden di Mako Brimob. (Erlinuddin)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini