Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Canangkan 10 Program Unggulan, Pemkab Lutim Siapkan Langkah Terpadu Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Bupati Irwan pada kegiatan Panen Padi di Lokasi Penangkaran Benih Padi Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wotu, Rabu (29/10/2025). (ist)

LUWU TIMUR, TEKAPE.co — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur di bawah kepemimpinan Bupati Ir H Irwan Bachri Syam ST IPM, menyiapkan 10 Program Unggulan Pertanian sebagai upaya strategis mewujudkan kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani di daerah.

Program ini disampaikan langsung oleh Bupati Irwan dalam kegiatan Panen Padi di Lokasi Penangkaran Benih Padi Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wotu, Rabu (29/10/2025).

Dia menegaskan bahwa sektor pertanian akan menjadi prioritas utama pemerintah daerah karena menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat.

“Kita ingin petani tidak hanya mampu menanam dan panen, tapi juga menikmati hasil dengan harga yang menguntungkan. Karena itu, 10 program unggulan ini disiapkan untuk memperkuat seluruh rantai usaha tani dari hulu ke hilir,” tegas Bupati Irwan.

Berikut 10 Program Unggulan Pertanian Kabupaten Luwu Timur yang akan dijalankan secara bertahap dan berkelanjutan:

  1. Pupuk Gratis Plus untuk Petani.

Pemerintah akan menyediakan pupuk gratis beserta dukungan tambahan nutrisi dan pembenah tanah guna menjaga kesuburan lahan serta menekan biaya produksi.

  1. Pelatihan dan Pendampingan Intensif.

Setiap petani dan penyuluh akan mendapatkan pelatihan berbasis teknologi pertanian modern untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.

  1. Akses Pembiayaan Mudah bagi Petani.

Pemkab bekerja sama dengan perbankan untuk mempermudah petani mendapatkan kredit usaha tani dengan bunga rendah dan sistem pembayaran fleksibel.

  1. Revitalisasi Irigasi dan Infrastruktur Pertanian.

Perbaikan dan pembangunan jaringan irigasi, jalan usaha tani, serta gudang penyimpanan hasil pertanian akan dilakukan secara bertahap.

  1. Pembangunan Baruga Petani di Setiap Desa.

Baruga Petani akan menjadi pusat koordinasi, edukasi, dan perencanaan bersama antara petani, penyuluh, dan pemerintah desa.

  1. Subsidi Bibit Unggul dan Bantuan Alsintan Modern.

Pemkab akan menyalurkan bibit unggul bersertifikat dan alsintan tepat guna untuk meningkatkan efisiensi kerja dan hasil panen.

  1. Pengembangan Kawasan Unggulan Pertanian dan Perikanan.

Luwu Timur akan menetapkan kawasan pertanian terpadu di beberapa kecamatan potensial untuk fokus pada komoditas unggulan daerah.

  1. Pembangunan Pasar Agro dan Gudang Komoditas.

Untuk memperkuat rantai pasok, Pemkab akan membangun pasar agro sebagai tempat distribusi hasil pertanian langsung dari petani ke pembeli.

  1. Gerakan Pro Produk Lokal.

Pemerintah daerah akan mendorong pengadaan barang dan konsumsi instansi pemerintah berbasis produk pertanian lokal Luwu Timur.

  1. Kebun Bibit Desa dan Rumah Pangan Lestari.

Setiap desa akan memiliki kebun bibit yang dikelola secara kolektif, sekaligus mengembangkan kawasan rumah pangan untuk ketahanan pangan keluarga.

Bupati Irwan menegaskan, seluruh program ini disusun bukan hanya untuk meningkatkan produksi, tetapi juga memastikan petani menjadi pelaku ekonomi yang kuat dan mandiri.

“Kita ingin petani Luwu Timur naik kelas. Tidak hanya menjual gabah mentah, tapi juga punya nilai tambah melalui pengolahan hasil dan sistem distribusi yang sehat,” ujar Irwan.

Ia menambahkan, pelaksanaan program ini akan melibatkan BUMDes sebagai mitra utama agar sistem pertanian di tingkat desa bisa berjalan profesional dan berkelanjutan.

“Mulai tahun depan, bantuan Alsintan dan program pertanian akan kita arahkan melalui BUMDes agar pemanfaatannya merata dan bisa dikelola bersama,” ungkapnya.

Dengan dukungan dari seluruh pihak, Bupati Irwan optimistis 10 Program Unggulan Pertanian ini akan menjadikan Luwu Timur sebagai daerah mandiri pangan dan contoh sukses pertanian terpadu di Sulawesi Selatan.

“Kalau petani kita sejahtera, daerah pasti kuat. Luwu Timur harus menjadi lumbung pangan dan percontohan bagi daerah lain,” pungkasnya.

Acara panen di BPP Wotu turut dihadiri oleh Wakil Bupati Luwu Timur, Forkopimda, Kepala Bulog Luwuk, camat, penyuluh pertanian, serta ratusan petani dari berbagai kecamatan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini