Kepala UPT Pariwisata Luwu Utara Tekankan Disiplin dan Penguatan Tim Jelang Ramadhan
LUWU UTARA, TEKAPE.co — Menjelang meningkatnya aktivitas wisata di bulan suci Ramadhan, Kepala UPT Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Luwu Utara, Lukman, meminta seluruh jajarannya untuk memperkuat kedisiplinan dan kekompakan kerja.
Hal itu disampaikan Lukman saat memimpin rapat internal di Kantor UPT Pariwisata, Selasa (25/02/2025).
Dalam arahannya, ia menegaskan pentingnya menjaga kedisiplinan, baik bagi ASN maupun non-ASN, sebagai fondasi dalam menghadapi tantangan kerja ke depan.
“Disiplin bukan hanya soal kehadiran, tapi juga sikap kita terhadap tanggung jawab. Saya minta semua lebih serius dalam menjaga ritme kerja, karena tugas kita ke depan makin kompleks,” ujar Lukman dengan nada tegas.
Arahan tersebut sekaligus menindaklanjuti instruksi Wakil Bupati Luwu Utara, Jumail Mappile, yang sehari sebelumnya memimpin apel pagi dan menyoroti pentingnya kedisiplinan ASN.
Lebih lanjut, Lukman menyampaikan bahwa pengawasan di titik-titik wisata harus ditingkatkan, terutama menjelang Ramadhan di mana mobilitas masyarakat biasanya cenderung meningkat.
“Dalam dua-tiga hari ke depan, saya minta ada intensifikasi pengawasan di lokasi-lokasi wisata. Jangan sampai ada hal-hal yang luput dari pantauan kita,” katanya.
Sebagai mantan pranata humas yang kini menakhodai UPT Pariwisata, Lukman juga menggarisbawahi pentingnya pendataan kunjungan wisata sebagai bagian dari kontribusi terhadap data makro sektor pariwisata.
“Kita baru saja ikut FGD bersama BPS. Ada permintaan agar kita memperluas cakupan pendataan kunjungan wisata, tidak hanya di tempat yang dikelola pemda, tapi juga di lokasi-lokasi yang sering ramai pengunjung,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa arahan ini juga merupakan bagian dari penekanan Sekda Luwu Utara dalam mendukung validitas data BPS sebagai indikator pertumbuhan sektor ekonomi lokal.
“Mari kita mulai dari hal kecil, dari kedisiplinan kita, dari saling bantu di lapangan. Kita tidak bisa kerja sendiri-sendiri. Pariwisata butuh tim yang solid,” pungkasnya. (hms)
Tinggalkan Balasan