Gelar Aksi depan Polres Palopo, Mahasiswa Minta Kapolri Copot Kapolres dan Tuntaskan Kasus Dugaan Korupsi
PALOPO, TEKAPO.co – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Kota Palopo Baru atau Forkot News menggelar aksi unjukrasa di depan Mapolres Palopo, Selasa 19 September 2023.
Massa aksi menuntut Kapolri untuk mencopot Kapolres Palopo dan menuntaskan sejumlah kasus dugaan korupsi.
Beberapa kasus dugaan korupsi yaitu pembangunan Menara Payung yang menelan anggaran APBD sebesar Rp 91 miliar, dugaan korupsi dibalik bangkrutnya Perusahaan Daerah (Perusda) yang memproduksi keripik zaro snack.
BACA JUGA:
Massa Duduki dan Segel Ruangan di Kantor Kemenag Palopo, Pegawai “Tersandera”
Dugaan korupsi pembangunan ruas jalan Sampoddo – Terminalregional Songka, dugaan korupsi pembangunan Ratona Motor Sport (RMS) Kota Palopo, yang menelan anggaran Rp 49 miliar dari APBD Palopo.
Kemudian, dugaan korupsi pengadaan sumur bor yang menggunakan anggaran sebesar Rp 3 miliar dari APBD tahun 2016.
Mereka juga meminta aparat penegak hukum untuk mengusut dugaan pemalsuan surat keterangan (suket) yang dilakukan oleh oknum di kantor Kementerian Agama (Kemenag) Palopo dan meminta menghentikan kriminalisasi terhadap dua tokoh Tana Luwu, yakni Andi Mudzakkar dan Martin Jaya.
Jenderal lapangan aksi, Agung mengatakan, akan terus mengawal penanganan kasus-kasus dugaan korupsi yang ada di Kota Palopo.
“Kami minta tuntaskan semua kasus dugaan korupsi yang ada di Palopo dan kami akan terus mengawal penanganan kasus dugaan korupsi yang menggunakan APBD,” tegas Agung. (rindu)
Tinggalkan Balasan