Tekape.co

Jendela Informasi Kita

15 Mahasiswa UNCP Lolos Magang dan Studi Independen Bersertifikat

Kampus Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP). (usman/tekape.co)

PALOPO, TEKAPE.co – Sebanyak 15 mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) berhasil lolos Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) program Kemendikbudristek melalui Ditjen Diktiristek.

Mahasiswa yang lolos berasal dari beberapa program studi (prodi) berbeda.

Prodi Informatika: Nur Hayati, Afrina Devi Puspita Sari, Puput Febrianti, Khairul Ahyar, Sarnianti, Abdul Aziz, dan Aflahul Mukmin.

Kemudian, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris: Dedan Marthen dan Noviyanti Bongi.

Di Prodi Matematika Sains: Dita Fitriani, Denysia, Saridiva, dan Anastasya.

Selanjutnya, di Prodi Agroteknologi atas nama Enjel Lina T.R dan Prodi Kimia Sains atas nama Nur Kamri.

PIC Merdeka Belajar Kampus Merdeka UNCP Dr. Rahmat Hidayat, M.Si. menanggapi pengumuman ini sebagai pencapaian luar biasa dari mahasiwa UNCP dan merupakan pembuktian bahwa mahasiswa UNCP bisa bersaing dengan mahasiswa dari kampus besar lainnya.

“Kami berharap mahasiwa yang lolos ini bisa mendapatkan pengalaman dan ilmu luar biasa yang langsung dari industri industri ternama di Indonesia,”tuturnya.

Magang dan studi independen memberikan gambaran kepada mahasiswa tentang dunia kerja.

Dewasa ini permasalahan serta pemecahan masalah hanya dipelajari oleh mahasiswa secara teori, dengan keikutsertaan mereka pada program MSIB ini adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan secara langsung ilmu yang mereka peroleh di bangku perkuliahan.

Keuntungan lainnya adalah bisa saja setelah lulus dari UNCP mereka langsung direkrut kembali oleh perusahaan tempat mereka magang ini.

Magang bersertifikat Kampus Merdeka merupakan sebuah program magang yang dipercepat dan diakselerasikan dengan pengalaman belajar yang dirancang dengan baik oleh Mitra bagi mahasiswa.

Sementara, Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka adalah sebuah pembelajaran di kelas yang dirancang dan dibuat khusus berdasarkan tantangan nyata yang dihadapi oleh mitra/industri. (rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini