Warga Purangi Keluhkan 4 Hari Air PAM tak Mengalir, Dirut Minta Maaf

PALOPO, TEKAPE.co – Sejumlah titik di wilayah Kota Palopo, Sulawesi Selatan, mengalami krisis air bersih sejak empat hari terakhir.

Pasalnya, distribusi air dari perusahaan air minum Tirta Mangkaluku (PAM-TM) Palopo, beberapa hari ini mandek.

Kondisi itu memaksa warga beralih menggunakan air galon, ada juga yang menadah air hujan, bahkan tak sedikit beralih menggunakan air sumur yang kondisinya tak layak.

Hal itu menjadi keluhan warga yang ada di Perumahan Bukit Lewadang, Kelurahan Purangi, Kecamatan Sendana, Nasar, Minggu 15 Agustus 2021.

Ia mengaku, dirinya terpaksa beralih menggunakan air galon, karena sudah empat hari tak mendapat air bersih dari PAM TM Palopo.

“Kurang lebih empat hari begini kondisinya, kran air hanya mengeluarkan angin tanpa air,” ungkap Nasard.

Ia menambahkan, kasus seperti ini hampir terjadi setiap bulan, namun tak pernah ada solusi dari pihak perusahaan. Padahal, air merupakan salah satu kebutuhan utama, apalagi saat ini kondisi pandemi covid19 yang memaksa untuk menjaga pola hidup bersih.

“Bukan hanya satu dua kali kayak begini. Hampir setiap bulan macet. Padahal pembayarannya kita lancar saja. Kalau bisa benahi permasalahannya jangan berlarut-larut, hingga mengorbankan pelanggan,” tandas Nasar.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PAM-TM Palopo, M Tawakkal, yang dikonfirmasi, menyampaikan permohonan maaf akibat buruknya pendistribusian air bersih kepada para pelanggan PAM TM.

“Kami mohon maaf, kalau terjadi pendistribusian air di beberapa wilayah. Kalau bisa konfirmasi ke pak Hamid, direktur operasional tentang masalah ini (untuk mendapat penanganan segera, red),” katanya. (rin)