Wali Kota Makassar Bentuk Tim Evaluasi Kinerja Perusda, Targetkan Optimalisasi PAD

MAKASSAR, TEKAPE.co – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, berencana membentuk tim evaluasi guna menilai kinerja direksi dan dewan pengawas Perusahaan Daerah (Perusda) Kota Makassar.

Tim ini akan terdiri dari unsur internal Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar serta pihak eksternal.

Sebagai langkah awal, Munafri akan memanggil satu per satu pejabat perusda untuk menyampaikan laporan capaian kinerja masing-masing.

Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan perusahaan daerah memberikan kontribusi optimal terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Saya akan panggil jajaran perusda untuk meninjau aturan, progres, serta pencapaian mereka selama ini,” ujar Munafri pada Senin (10/3/2025).

Tim evaluasi akan mengukur kinerja enam perusda milik Pemkot Makassar, yaitu Perumda Air Minum (PDAM) Makassar, Perumda Parkir Makassar Raya, PD Terminal Makassar Metro, PD Pasar Makassar Raya, Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Makassar, Rumah Potong Hewan (RPH) Makassar.

Munafri menegaskan bahwa pembentukan tim evaluasi ini merupakan langkah penting sebelum melakukan mutasi dan rotasi jabatan di lingkup organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Makassar.

Pasalnya, pengisian jabatan di OPD memerlukan koordinasi dan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri, yang cenderung memakan waktu lebih lama.

“Sementara untuk perusda, prosesnya lebih cepat karena merupakan bagian dari internal pemerintah kota. Jadi, evaluasi ini harus dilakukan dengan segera,” tegasnya.

Hasil evaluasi akan menjadi dasar keputusan mengenai apakah akan dilakukan perombakan total di tubuh perusda atau tidak.

Munafri belum memastikan nasib direksi yang ada saat ini, karena keputusan tersebut akan bergantung pada data yang diperoleh dari proses evaluasi.

“Apakah direksi akan dirombak total atau hanya dilakukan penyesuaian, kita lihat nanti setelah hasil evaluasi keluar,” pungkasnya.

Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja perusda agar lebih optimal dalam berkontribusi terhadap pembangunan daerah dan meningkatkan PAD Kota Makassar.(*)