Vaksinasi Anak di Bogor Telah Capai 85 Persen
BOGOR, TEKAPE.co – Bupati Bogor, Ade Yasin, didampingi Satgas Covid19 melakukan zoom meeting bersama Presiden RI, Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, saat peninjauan vaksinasi serentak se Indonesia, terhadap pelajar atau anak usia 6-11 tahun dan masyarakat Lanjut Usia (Lansia), di Sekolah Islam Terpadu Al-Madinah, Cibinong, Kamis (17/2/22).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 0621, Letkol Kav Gan Gan Rusgandara, Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, Kepala Dinkes Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina, Camat Cibinong dan sekretariat Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor.
Bupati Ade Yasin menuturkan, vaksinasi di Bogor berjalan lancar, yang terdiri dari booster, vaksinasi lansia, dan juga anak.
“Ini dilakukan untuk mengejar target karena angka cukup tinggi di Kabupaten Bogor, jadi booster terus dikejar untuk cepat selesai,” ujar Ade Yasin, yang disampaikan secara virtual kepada Presiden Jokowi.
Ia melaporkan, capaian vaksinasi di Bogor sudah mencapai 70,68% secara keseluruhan. Khusus untuk anak dosis satu 85%, dosis kedua 54%.
Ade Yasin mengungkapkan, meskipun banyak Tenaga Kesehatan (Nakes) yang terpapar sebanyak 763 orang yang terpapar dari total 2.800 Nakes dengan gejala ringan, sehingga harus isolasi mandiri selama 10 hari.
“Meski demikian Pemkab Bogot terus berkolaborasi untuk melaksanakan percepatan vaksinasi, kita dibantu oleh TNI-Polri untuk tenaga kesehatan, organisasi profesi, ada perusahaan-perusahaan yang punya tenaga kesehatan, kita maksimalkan saja tenaga kesehatan yang ada termasuk klinik dan rumah sakit,” tuturnya.
Lanjut dia menerangkan, diketahui pasien yang sembuh sekitar 20-30% atau 150 orang dari 700 yang terpapar.
Pekan ini, terdapat penambahan, yang diperoleh berdasarkan hasil tes ketika ada yang terpapar lalu kontak erat, maka testing dilakukan mulai dari istri, suami, anak, keluarga satu rumah dan rekan kerja sehingga menambah angka yang cukup tinggi.
Ia juga menyatakan, terkait sekolah yang masih menerapkan Pembelajara Tatap Muka (PTM), jika ada sekolah yang terpapar sekolah harus tutup dan PTM diberhentikan sementara.
“Tapi bagi daerah-daerah di Kabupaten Bogor yang tidak tersentuh orang-orang kota, saya kira itu aman untuk bisa PTM tapi harus tetap memperhatikan Protokol Kesehatan,” tegasnya.
Di tempat terpisah, secara virtual Presiden RI, Joko Widodo menyampaikan apresiasi terhadap Kapolri serta jajarannya yang bersinergi dengan TNI dan berkolaborasi bersama Pemerintah Daerah juga Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) atas pelaksanaan gebyar vaksinasi pagi hari ini.
Vaksinasi ini sangat penting sekali sebab saat ini kasus konfirmasi Covid-19 sedang mengalami kenaikan, sehingga harus dilakukan percepatan vaksinasi terutama untuk Lansia dan anak-anak.
Selanjutnya, disampaikan secara virtual oleh Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menerangkan, sebagaimana dengan arahan Presiden RI pada tanggal 14 Februari 2022 terkait dengan perintah untuk melaksanakan akselerasi vaksinasi, ia tindak lanjuti dengan melaksanakan kegiatan gebyar vaksinasi serentak di tiap daerah.
Adapun total vaksin yang disiapkan pada hari ini sebanyak 1.100.656 dosis dengan rincian sebagai berikut 241.270 Astrazeneca, 93.719 Moderna, 159.100 Pfizer, 23.063 Sinopharm, 82.428 Coronavac, 200 Johnson&johnson dan 500.877 Sinovac.
“Kegiatan hari ini melibatkan total 62.803 vaksinator yang tersebar di seluruh Indonesia yang terdiri dari 9.259 Polri, 926 vaksinator TNI, 50.508 vaksinator dari Dinkes dan 2.179 vaksinator relawan,” tutup Listyo. (Ronal Reagan)
Tinggalkan Balasan