Artis Tukang Bubur Diserbu Ibu-ibu di Maros

MAROS, TEKAPE.co – Aktris dan juga bintang film sinetron ‘Tukang Bubur Naik Haji’, Andi Arsyil, disergap ibu-ibu di Maros, saat ia menyapa kaum millenial di salah satu warkop ternama di Kabupaten Maros, Sabtu 19 Januari 2019.

Andi Arsyil, yang saat ini maju sebagai Caleg DPR RI dari Partai Perindo, Dapil Sulsel 2, mengusung tagline ‘Tukang Bubur Naik Parlemen.’

Dalam sosialisasi itu, ia berharap kaum millenial di kabupaten Maros bisa bersinergi melihat potensi kreatifitas anak-anak muda di Kabupaten Maros ini yang cukup bagus.

Andi Arsyil juga menambahkan, potensi, semacam ini jangan disia-siakan. Salah satunya dengan menghadirkan ruang-ruang untuk anak muda agar dapat terus menggali dan juga mengasah kemampuan yang dimiliki.

“Dengan adanya ruang-ruang semacam itu, kita dapat melahirkan aktor dan juga olahragawan muda asal Maros. Terbukti, salah satu film ‘Sakit Hati Tanpa Batas’ itu merupakan salah satu bentuk kreatifitas yang dimiliki oleh pemuda di Maros.

“Saya hari ini caleg. Saya tidak-ji ku mau tebar janji sama kita semua yang hadir, tapi kalau mauki komitmen sama saya. Ayo…!!! Saya akan buktikan saat saya duduk. Kalau uang mau ku cari, jauhmi. Apalagi kalau mau angkat ke popularitas ku, tidakmi. Saya cuman mau daerah ta maju,” ujarnya Andi Arsyil, di akhir sosialisasi itu.

Kampanye yang dikemas dalam diskusi ini, hadir salah seorang Caleg DPRD Maros I Perindo, Bang Ijul.

Ia menambahkan, pihaknya siap membangun komitmen untuk sama-sama memperjuangkan aspirasi untuk memajukan daerah ini. Ia melihat potensi-potensi yang ada.

“Saya kira maros bisa lebih sejahtera dibandingkan hari ini. Anak-anak muda hanya kekurangan ruang-ruang untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Insya Allah, kalau kami duduk di legislatif, kami juga berkomitmen terhadap partai kami sebagai amanah warga. Jika kami tidak siap untuk memperjuangkan aspirasi ta semua, kami siap untuk menyerahkan atau mundur dari jabatan yang diamanahkan oleh warga,” tuturnya.

Saat Andi Arsyil ingin bergeser dari lokasi tersebut, ia kemudian disergap beberapa ibu-ibu yang juga hadir di acara tersebut untuk berfoto dengan artis, yang hampir tiap hari mereka saksikan hanya melalui layar kaca televisi Indonesia. (*)