Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Reses Masa Sidang III, Wahyu Napeng Serap Aspirasi Masyarakat Kamanre

LUWU, TEKAPE.co – Anggota DPRD Kabupaten Luwu, Wahyu Napeng menggelar Reses masa sidang III, di Desa Bunga Eja, Kecmatan Kamanre, Kabupaten Luwu, Seinin, 28 Juli 2021.

Dalam reses tersebut dihadiri oleh, Anggota DPRD Luwu, H Muliadi, Camat Kamanre, Pihak Dinas Pertanian, Islamuddin, Dinas Perhubungan, Dinas PUPR Luwu, Yusuf kaya, Dinas Perdagangan, Para Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda, serta Masyarakat.

dalam reses tersebut apirasi masyarakat di dominasi pada sektor pertanian termasuk, hasil produksi pertanian masyarakat yang susah tersalurkan, infrastruktur pertanian seperti jalan tani, irigasi skunder, serta jatah pupuk non subsidi bagi petani berkurang, selain itu masyarakat juga meminta perbaikan jalan anatar Desa di Kecamatan Kamanre.

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Luwu, Wahyu Napeng menyampaikan bahwa, ucapan terimakasihnya kepada seluruh masyakat yang telah hadir. Pelaksanaan reses ini bertujuan menampung aspirasi masyarakat untuk nantinya dapat diteruskan atau diusulkan ke pemerintah daerah sebagai program dan kegiatan. terkait dengan aspirasi masyarakat khususnya disektor pertanian, dmana di Luwu ada sekitar 60 persen masyrakat mengantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Maka tentunya sektor ini harus mejadi perhatian Pemda.

“Hasil produksi panen petani tahun ini sangat melimpah, tetapi yang menajdi kendala yakni pemasrannya yang tidak maksimal, disamping itu juga Bulog secara nasional telah menutup penyerapan lantaran Bulog terus menyerap namun pasarnya tidak disediakan, maka dari itu kita di Kabupaten Luwu terus mencarikan solusi terkait permasalahan ini, Kemarin kami rapat dengan Sekda Luwu dan jajajranya dimana dalam rapat itu disampaikan agar gaji tunjangan beras ASN Luwu dikembalikan dalam bentuk beras per ASN itu 10 Kg, jika hal ini dilakukan tentunya akan sanagat membantu petani kita khususnya dalam penyerapan hasil panen petani,” ujar, Wahyu.

Lanjut, Legislator PAN ini menyampaikan bahwa beberapa program yang telah dibahas di Anggaran Pokok tahun 2021 khsusu di Kecamatan Kamanre umtuk sementara dipending karena anggarannya untuk sementara dialihkan untuk penanganan Covid-19.

“Melalui reses masa sidang III ini diharapkan aspirasi masyarakat yang disampaikan bisa terealisasi ditahun berikutnya jika pandemi ini telah berakhir, kita semua berharap agar pandemi ini segera berkahir sehingga program-program Pemerintah bisa berjalan dengan maksimal,” ucapnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Luwu, H Muliadi, pada kesempatan tersebut, menyampaikan sejumlah program tidak berjalan dengan maksimal karena keterbatan anggaran di daerah palagi ditambah dengan wabah Pandemi sehingga membuat carut marut hari ini tetapi eksekutif dan lagisltaif terus bekerja hari ini demi kemajuan daerah.

“Kami di legislatif hari ini terus bekerja mendengarkan dan menyuarakan aspirasi masyarakat. kami juga terus mengingatkan Pemerintah agar program untuk masyarakat harus terus berjalan, selama ada anggaran Pemerintah tidak boleh katakan tidak ada karea itu kinerja Pemeritah, tugas mengingatkan dan mengawasi kinerja Pemerintah serta mengawasi kebijakan Anggran demi kemaslahatan masyarakat Luwu,” ujarnya.

Kabid Tanaman Pangan Dinas Peertanian Luwu, Islamuddin, dalam reses tersebut mengingatkan agar petani harus terdata dalam kelompok tani, hal itu memudhkan agar petani bisa mendapat bantuan termasuk pupuk bersubsidi.

“Mengenai masalah data dimana semua petani di Luwu masuk dalam kelompok tani, khusus petani di Kecamatan Kamanre harus masuk dalam kelompok Tani agar memudahkan untuk mendapatakan bantuan terutama pupuk subsidi,” jelasnya.

Disamping itu, Kabid Konstruksi Jasa PUPR Luwu, Yusuf Kaya, dalam reses tersebut menyampaikan untuk tahun 2021 ini Kecamatan Kamanre digelontorkan anggaran sebesar Rp 3 Miliar khusus untuk peningkatan jalan.

“Untuk prorgramnya yakni, Pengaspalan Jalan Ruas dalam kota Kamanre (Keliling Pasar Kamanre) Kecamatan Kamanre, dan Rehabilitasi Jalan Ruas Cilallang-Sumabu Kecamatan Kamanre, semoga program ini suah bisa berjalan di bulan 7 mendatang,” terang,Yusuf. (ham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini