Tekape.co

Jendela Informasi Kita

OPINI: Palestina Butuh Jihad yang Nyata, Bukan Sekedar Fatwa

Nurindasari S.T.

Oleh: Nurindasari S.T.

Ditengah berlangsungnya serangan terhadap warga Gaza dan kesepakatan gencatan senjata yang terus diingkari oleh penjajah zionis, International Union of Muslim Scholar (IUMS) merilis fatwa jihad pada kaum Muslim untuk melawan Israel. Ini menunjukkan kesadaran para ulama akan urgensi jihad untuk Palestina.

Fatwa jihad melawan zionis yang dikeluarkan IUMS pada 8 April 2025 didukung oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Fatwa ini sejalan dengan Keputusan Ijtima’ Ulama Fatwa MUI mengenai kewajiban umat Islam untuk membela Palestina. (Tempo.co, 9/4/2025)

Fatwa tidak cukup

Persatuan ulama dunia telah menyerukan jihad memerangi zionis dan masyarakat di seluruh dunia turut mendukung pembebasan Palestina. Namun, sampai saat ini tidak ada satupun pemimpin negara mengerahkan kekuatan militernya. Fatwa saja tidak cukup untuk menggerakkan kekuatan negeri-negeri muslim.

Meskipun banyak pemimpin negara mengecam tindakan amoral zionis namun mereka hanya menahan kekuatan militer di dalam negaranya. Mereka menyerahkan masalah umat pada PBB yang notabene tunduk pada keputusan penjajah kafir. Hal ini tak ubahnya karena mereka menjadikan sistem kufur sebagai landasan aturannya.

Palestina Butuh Jihad yang Nyata

Kita telah membantu Palestina dengan bantuan kemanusiaan yang disalurkan, turun langsung menjadi sukarelawan, melakukan boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi zionis dan sebagainya. Namun, ini hanyalah aksi individual sebagai saudara yang sadar akan penderitaan warga Palestina.

Genosida yang dilakukan zionis tidak akan berhenti dan semakin menjadi-jadi. Warga Palestina membutuhan bantuan jihad dari kaum muslim yaitu dengan kekuatan militer. Sedangkan penguasa-penguasa muslim saat ini tunduk pada kolonialisme dan menjadi agen zionis tidak bisa diharapkan.

Allah telah memerintahkan untuk melakukan jihad dalam nash-nash-Nya. Kewajiban ini diserukan bagi seluruh kaum muslim seluruh dunia tanpa terkecuali. Apalagi hal ini menyangkut nyawa saudara kita dan tanah kharaj milik kaum muslim.

“Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untukmu dalam agama suatu kesempitan.” (QS Al-Hajj: 78).

Harus ada seorang pemimpin yang mengerahkan kekuatan militer untuk pembebasan Palestina. Yaitu Pemimpin yang menjadikan syariat Islam sebagai asas Negara dan menerapkannya secara menyeluruh. Khilafah adalah kepemimpinan yang akan melakukan jihad secara nyata.

Khilafah akan tegak dengan bersatunya kaum muslim. Hal ini akan terwujud ketika seluruh ummat sadar secara ideologis, memahami bahwa Allah adalah satu-satunya pemilik kedaulatan dan menjadikan islam sebagai asas hidupnya.

Penegakkan Khilafah sejatinya berkenaan dengan hidup mati umat di dunia, bukan sekedar untuk masalah Palestina. Maka menjadi kewajiban kita semua untuk terlibat dalam memperjuangkannya. Seruan jihad kepada tentara muslim akan terus berkumandang seiring dengan seruan penegakan Khilafah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini