Mencicipi Jajanan ‘Mie Gambo Gaes’ di Lapangan Pancasila Palopo
PALOPO, TEKAPE.co – Lapangan Pancasila Palopo, pasca direvitalisasi, semakin banyak didatangi masyarakat, utamanya untuk bersantai di malam hari.
Penjual jajanan pun mulai menjamur di sekitar lapangan yang berada di tengah pusat perkantoran itu. Di sekeliling lapangan, berjejer gerobak dengan banyak menu makanan dan minuman.
Penjual jajanan disana banyak diberi nama unik. Diantaranya ada nama stand ‘Mantan Pacar’ dan istilah yang kekinian di Palopo, yakni ‘Massapodda’ dan ‘Gaes.’
Untuk stand Gaes, salah satu menunya adalah mie gambo. Menurut pemiliknya, Tuti, diberi nama mie gambo, karena mie yang dijajakan berwarna-warni dan mirip karet gelang.
“Namanya kami beri mie gambo, karena mie sekilas mirip gelang, seperti digambo-gamboi ki (dicandain, red),” katanya, Kamis 13 September 2018.
Tuti, yang akrab disapa Mama Icha ini, mengaku, mie yang dijajakan ini dibuat sendiri. Ia membuka stand disana sudah hari kedua , dan respon masyarakat cukup bagus.
Harga mie gambo ini bervariasi, ada Rp15.000 hingga Rp18.000 per porsi. Pelanggan pun diberi pilihan level lombok, ada level manja, galau, hinga sadis. Jika mau, penjualnya juga menawarkan, makan pakai sumpit, garpu, atau boleh sendok biasa.
Selain itu, di stand Gaes ini, dijajakan burger dengan harga Rp13 ribu hingga Rp16 ribu. Salad buah Rp15 ribu, thai tea dan green tea seharga Rp10 ribu. (Bolang)
Tinggalkan Balasan