Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Melalui Disperkim, Bupati Luwu Beri Bantuan Rumah Bagi Warga Kurang Mampu di Bajo

LUWU, TEKAPE.co – Bupati Luwu, Dr Basmin Mattayang, M.Pd, memberikan bantuan satu unit rumah untuk keluarga Masnah, janda miskin di Dusun Tirowali, Desa Balla, Kecamatan Bajo, Luwu.

Masnah adalah warga miskin yang tinggal digubuk kecil berukuran 3×6 meter. Dalam gubuk kecil itu, Masnah tinggal bersama tiga orang anaknya.

Bantuan Bupati ini disalurkan melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Luwu. Kepala Dinas Perkim, Sofyan Thamrin mengatakan pihaknya sudah menindaklanjuti petunjuk Bupati untuk segera membangun rumah baru layak huni untuk Masnah bersama keluarganya.

“Sore tadi sudah kami tinjau langsung bersama Kajari, Dnkes dan Dinsos serta Direktur RSUD Batara Guru. Kesimpulannya adalah segera kita bangunkan rumah baru, dan kita targetkan Oktober nanti sudah bisa ditempati,” kata Sofyan, Rabu, 22 September 2021.

Lanjut, Sofyan meminta status lahan yang akan digunakan untuk membangun rumah Masnah, tidak bersengketa.

“Kami sudah sampaikan pada Kepala Desa Balla, memastikan rencana pembangunan rumah layak huni untuk Masnah tidak ada masalah, secepatnya bahan bangunannya kita drop,” ujarnya.

Bantuan juga datang dari Kepala Kejaksaan Negeri Luwu, Erni Veronika Maramba. Ditemani sejumlah jaksa, Erni menyerahkan bantuan sembako. Kajari mengapresiasi respon positif Pemda memberikan bantuan pada warganya yang membutuhkan.

“Kita bersama-sama membantu, pemerintah hadir memberi bantuan, membantu pengobatan anaknya serta menyediakan rumah layak hunian. Kita sisa mencari solusi agar Ibu Masnah punya pekerjaan yang bisa membantu ekonomi keluarganya,” kata Erni.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr. Rosnawary Basir mengatakan anaknya yang divonis buta serta gangguan otot gerak, segera ditangani.

“Kamis besok kita jemput bawa ke rumah sakit untuk dirawat. Tadi kami juga berikan sedikit biaya hidup,” kata dr Rosnawary.

Sementara itu, Direktur RSUD Batara Guru, dr. Daud Mustakim, juga memberikan bantuan kasur dan sembako. “Kami sarankan segera dibawa ke rumah sakit. Anak ini sudah pernah ditangani di Puskesmas. Hanya saja pengobatannya terhenti,” kata dr. Daud. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini