Lawan Corona, PT IMIP Bantu Pemerintah Pengadaan Alkes Dari Tiongkok

JAKARTA, TEKAPE.co – Upaya melawan pandemi Corona Virus (Covid-19) terus digalakkan. Dunia usaha pun ikut ambil bagian.

Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut yang lebih masif.

PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) bersama Yayasan Bintang Delapan, bekerja sama dengan Tsingshan (di bawah Tsingshan Charity Foundatioun), serta Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan Kementerian Pertahanan RRT, dalam pengadaan alat kesehatan yang nantinya akan dipergunakan oleh para tenaga medis dalam upaya penanganan Covid-19.

Bantuan alkes yang didatangkan dari Tiongkok tersebut tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin 23 Maret 2020.

Bantuan dengan berat total 12 ton tersebut, diangkut menggunakan pesawat Hercules milik TNI.

Setidaknya ada 6 item alkes yang dibawa dari negeri tirai bambu itu. Masing-masing alat pelindung diri (APD) sebanyak 20 ribu unit, masker N95 sebanyak 15 ribu unit, sarung tangan sekali pakai 10 ribu unit, masker sekali pakai 150 ribu unit, kacamata pelindung 10 ribu unit, serta alat rapid test (rapid test kit) sebanyak 100 ribu unit.

Kedatangan bantuan itu, diterima langsung oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Turut hadir Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Staf Kepresidenan Moeldoko, serta manajemen PT IMIP.

“Kita bicara dengan dokter-dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Kita bicara dengan pemerintah, makanya timbul inisiatif kami segera, karena Tiongkok telah berpengalaman, jadi kita segera membantu untuk logistik alat-alat kesehatan untuk di Indonesia ini,” kata Halim Mina, Chairman PT IMIP, ditemui usai serah terima bantuan alkes di Jakarta.

Lebih lanjut Halim Mina mengatakan, jumlah orang yang terjangkit karena virus ini terus meningkat. Ketersediaan alkes yang memadai untuk penanganan wabah ini sangat minim.

Olehnya itu, kata Halim Mina, Indonesia sangat membutuhkan alkes khusunya bagi mereka, yakni tenaga medis yang notabene berada di garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19.

“Terwujudnya bantuan kemanusiaan ini diharapkan dapat membantu bangsa Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19,” jelas Halim Mina. (*)