Langka di Apotek, Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya Buat Hand Sanitizer

PALOPO, TEKAPE.co – Maraknya wabah virus corona membuat stok hand sanitizer dan masker menjadi langka.

Di Kota Palopo sendiri beberapa penjual mengaku kewalahan untuk melayani permintaan pembeli.

Selain itu, hand sanitizer yang dijual di e-commerce atau secara online juga mengalami kenaikan harga yang jauh lebih mahal dari biasanya.

Kenaikan harga terjadi karena stok kedua barang tersebut mulai langka.

Kelangkaan ini malah membuat Mahasiswa dan Dosen Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya prodi Farmasi, tidak kehabisan akal untuk membuat Hand Sanitizer sendiri.

Hand Sanitizer ini sesuai dengan rekomendasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Salah satu mahasiswa Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya Palopo, Art Sayyid mengungkapkan kreatifitas dari mahasiswa prodinya merupakan respon kelangkaan Hand Sanitizer di Kota Palopo.

Dengan nada yang sama, Dosen Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya, Riska Purnamasari, Sfarm, Apt, MSi, mengatakan bahwa hand sanitizer ini untuk digunakan di kalangan kampus, sebagai salah satu upaya mencegah penyebaran Covid-19.

“Hand sanitizer yang kami buat sesuai dengan rekomendasi WHO, ini kami pakai di lingkungan kampus, sebagai upaya kami mencegah penyebaran virus corona,” ungkapnya, Rabu, 18 Maret 2020.

Dirinya juga berharap agar masyarakat Palopo dan Mahasiswa Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya Palopo untuk tetap menjaga pola hidup sehat, dan kebersihan.

“Semoga kita bisa selalu menjaga kebersihan masing-masing dan selalu menjalani pola hidup sehat,” harapnya. (bolang)