Husler Sambangi Warga Penderita Lumpuh Layu
MALILI, TEKAPE.co – Bupati Luwu Timur, Thoriq Husler dan Anggota DPRD Najamuddin mengunjungi kediaman warganya yang terkena lumpuh layu, Minggu 31 Mei 2020
Dia adalah Muhajirin (17) warga Dusun Tirtokencana Desa Lakawali Kecamatan Malili. Tiba di rumah tersebut, Bupati sempat terkejut melihat kondisi fisik Muhajirin yang bertubuh kecil namun sudah berusia 17 tahun.
Muhajirin hidup bersama kedua orang tuanya dan tiga adiknya yang masih kecil, Ayah Muhajirin, Dirun (49) bekerja sebagai buruh bangunan sementara ibunya, Aminah hanya dirumah mengurus ke empat anaknya termasuk Muhajirin yang menderita Lumpuh layu sejak masih balita.
BACA JUGA:
1 Pasien Positif Corona Luwu Utara Meninggal Dunia di Makassar
“Sejak lahir 17 tahun lalu, Muhajirin hanya bisa berbaring ditempat tidur, akibat lumpuh layu yang dideritanya” cerita Aminah kepada Bupati Luwu Timur saat dikunjungi.
Sambil berkaca-kaca, Aminah kembali bercerita kalau dirinya sangat bersyukur bisa mendapat kunjugan Bupati. Ia juga mengisahkan kalau dirinya tidak mendapat Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa, padahal dirinya dan keluarga sangat layak mendapat bantuan sebagai keluarga yang tidak mampu.
Mendengar kisah ibu Aminah, Bupati kemudian menyerahkan bantuan dan meminta ibu Aminah dan keluarga tetap bersabar.
BACA JUGA:
Transparansi, Rumah KPM Bansos di Malbar Diberi Tanda Khusus
“sabar ki bu dan keluarga menghadapi ujian ini. Saya juga sangat heran mengapa keluarga ibu tidak mendapat bantuan. Padahal kondisi ibu dan keluarga memang sangat layak menerima bantuan BLT maupun bantuan sosial lainnya” kata Husler.
Orang nomor satu di Luwu Timur ini juga langsung menelpon Kadis Sosial, Sukarti agar segera turun ke Lakawali untuk memberikan bantuan bagi ibu Aminah dan Keluarganya.
“saya tunggu laporannya pak Kadis Sosial bahwa ibu Aminah dan keluarga segera didata dan mendapat bantuan sosial,” ucapnya.
Setelah pamitan, warga yang berada disekitar rumah Muhajirin juga dibagikan masker dan diingatkan untuk tetap menjaga kesehatan ditengah pandemi Covid-19. (hms)
Tinggalkan Balasan