Buka Bimtek dan Sertifikasi, Ahkam Basmin: Saatnya Melegalkan Semangat Pemandu Wisata Gunung
LUWU, TEKAPE.co – Pemerintah Kabupaten Luwu, Melalui Dinas Pariwisata bekerjasama dengan Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) mengadakan Bimbingan Teknik dan sertifikasi Pemandu Wisata Gunung.
Bimtek dan sertifikasi ini dilaksanakan di Hotel Borneo Desa Senga Selatan, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Kamis, 22 Juni 2023.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu, H Andi Muhammad Ahkam Basmin, S.STP, MM.
“Terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu pemerintah Kabupaten Luwu untuk mengembangkan sumber daya manusia yang kita miliki,” ujarnya.
“Dari Dulu kita punya SDM pecinta alam yang memiliki semangat besar dan hari ini kita laksanakan bimtek dan sertifikasi untuk melegalkan semangat itu,” lanjut, Ahkam Basmin.
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini lahir dari beberapa diskusi buah pemikiran dari beberapa pecinta alam yang sangat peduli dengan perkembangan wisata di Kabupaten Luwu.
“Saya selalu tertarik jika membahas tentang perkembangan SDM, kami sempat diskusi bersama teman-teman pecinta alam, salah satunya bang ale sehingga lahirlah ide ini untuk melaksanakan bimtek dan sertifikasi,” ucapnya.
Ahkam Basmin berharap kegiatan ini, selain berdampak pada peningkatan PAD pada sektor pariwisata nantinya, ilmu yang diperoleh oleh adik-adik pemandu wisata dapat diimplementasikan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar obyek wisata.
“Edukasi yang dimaksud antara lain bagaimana masyarakat setempat yang tinggal dilokasi obyek wisata dapat menyambut para tamu dengan baik, menjadi tuan rumah yang baik dengan penuh keramah tamahan sehingga para tamu merasa nyaman dan merasa berada dirumah sendiri sehingga dapat memberi kesan positif serta pengalaman yang bisa dibagi ke sanak famili dan rekan mereka,”ungkapnya.
Sementara itu, Kepala dinas Pariwisata, Tandiraja, SP. MM. mengatakan kegiatan bimtek ini sebagai langkah strategis dalam pengembangan destinasi wisata.
Lanjut, ia menjelaskan setiap wilayah memiliki destinasi wisata yang perlu dikembangkan dan membutuhkan para pemandu yang paham terhadap obyek wisata itu. Karena kebutuhan tersebut dan pemandu wisata ini adalah sebuah profesi maka perlu legalitas yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Kita juga perlu menonjolkan kearifan lokal yang menjadi ciri khas Kabupaten Luwu dan perlu diperkenalkan kepada para tamu-tamu nantinya,” terang, Tandiraja.
Menurut Tandiraja, Kegiatan Bimtek menjadi terasa spesial karena dihadiri oleh para pecinta alam nasional seperti Ritno Waluyo, Warga Indonesia pertama mencapai puncak tertinggi benua amerika, yakni Gunung Aconcaqua, gunung yang terletak di wilayah perbatasan negara Argentina dan Chile, ,menjulang dengan ketinggian 6.961 mdpl.
Selanjutnya ada Steve Dive Liwi, Perwakilan Badan Sertifikasi Profesi, pemegang rekor pendakian puncak tertinggi Indonesia, yakni Gunung Cartenz serta Perwakilan dari Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia, Bang Sugeng.
“Mereka ini akan berbagi pengalaman dan ilmu dalam Bimtek dan Sertifikasi Pemandu Wisata Gunung Kabupaten Luwu,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Jakson Sinaga, Sebanyak 37 para pecinta alam ikut ambil bagian dalam Bimtek yang bertujuan memberikan legalitas terhadap profesi pemandu gunung sebagai bentuk pengakuan negara atas profesi yang dimaksud.
“Kegiatan akan kita laksanakan selama 2 hari, yakni tanggal 22-23 Juni 2023. Tujuannya adalah lahirnya para pegiat alam bebas yang memiliki lisensi untuk melakukan pemanduan pada item-item obyek wisata khususnya wisata alam,” tandasnya.
(hms/ham)
Tinggalkan Balasan