Belum Ada Tanda-tanda, Pencarian Pelajar Walmas Korban Buaya Dihentikan

WALMAS, TEKAPE.co — Pencarian pelajar di Walmas yang diduga tewas diterkam buaya dihentikan sementara, Sabtu 8 Juni 2019.

Itu dilakukan setelah lima hari dilakukan pencarian korban bernama Dwi Widhyadi Kurniawan (16) itu, namun Tim SAR belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Korban yang merupakan pelajar di wilayah Walenrang-Lamasi (Walmas) yang hilang sejak Senin 3 Juni malam, di Desa Pompengan Tengah, Kecamatan Lamasi Timur, Kabupaten Luwu itu, akan kembali dilakukan pencarian setelah dilakukan ritual oleh warga setempat.

Kepala Basarnas Palopo, Dadang Tarkas, Sabtu sore, mengatakan, setelah melaksanakan pencarian selama lima hari, dan tidak adanya tanda-tanda korban ditemukan, maka kami melakukan evaluasi bersama keluarga korban dan pemerintah setempat.

“Setelah dikomunikasikan bersama, maka kami sepakat operasi SAR yang membahayakan jiwa manusia di Pompengan Kecamatan Lamasi Timur Kabupaten Luwu, Sabtu hari ini dihentikan, dan akan dibuka lagi setelah adanya tanda-tanda korban bisa ditemukan,” bebernya. (ham)