Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Aksi Simpati Tsunami Banten, Warga Sulsel Diminta tak Gelar Pesta Malam Tahun Baru 2019

Wakil Walikota Palopo, Ir H Rahmat Masri Bandaso (baju putih), pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Dalam Rangka Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023, di Auditorium Saokotae Palopo, Jumat 28 Desember 2018. (foto: hms/palopo)

PALOPO, TEKAPE.co – Sebagai wujud simpati terhadap warga yang tertimpa musibah bencana tsunami di Provinsi Banten dan Lampung, Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah mengeluarkan surat edaran.

Dalam Surat Edaran Gubernur Sulawesi Selatan Nomor : 3.33/87.44/Kesbangpol Tentang Pergantian Tahun 2019, Gubernur Sulawesi Selatan meminta kepada seluruh warga Sulsel agar tak menggelar pesta malam pergantian tahun.

Gubernur meminta agar mengalihkan pesta tahun baru itu ke kegiatan bersifat positif, seperti memberikan bantuan sosial kepada yang tertimpa musibah bencana tsunami di Selat Sunda.

Hal itu disampaikan Wakil Walikota Palopo, Ir H Rahmat Masri Bandaso (RMB), dalam sambutannya, pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan Dalam Rangka Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023, di Auditorium Saokotae Palopo, Jumat 28 Desember 2018.

“Sehubungan dengan pergantian tahun 2019, dan sebagai wujud simpati terhadap saudara kita yang tertimpa musibah bencana tsunami di Banten dan Lampung, maka dengan ini disampaikan beberapa hal,” ujar RMB.

1. Pada saat malam pergantian tahun baru 2019, untuk tidak melaksanakan kegiatan seperti pawai kendaraan, pesta kembang api dan atau petasan, panggung hiburan malam serta kegitan lainnya.

2. Menghimbau kepada seluruh masyarakat agar melakukan kegiatan yang bersifat positif seperti memberikan bantuan sosial kepada saudara kita yang tertimpa musibah bencana tsunami di selat sunda.

3. Diharapkan agar tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan melakukan koordinasi dengan TNI dan Polri. (hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini