Sejumlah Tiang Listrik Tumbang di Torut, PLN Rantepao Datangkan Crane Dari Palopo

RANTEPAO, TEKAPE.co – Akibat diterjang angin kencang serta tanah longsor, sejumlah tiang listrik di wilayah ULP PLN Rantepao roboh dan miring di Toraja Utara, Sulsel.

Terkait hal itu, ULP PLN Rantepao meminta bantuan mobil alat berat crane, didatangkan dari PLN cabang Palopo.

Crane itu digunakan untuk proses evakuasi di beberapa titik lonsor yang tidak bisa menggunakan tenaga manual.

Manager ULP PLN Rantepao, Tomi Ahmad, Selasa 23 November 2021, pagi, mengungkapkan, banyaknya titik tiang listrik roboh dan miring akibat longsor dan angin kencang, membuat personilnya kewalahan di lokasi untuk memperbaiki tiang listrik (beton). Untuk itu, ia mendatangkan alat berat (crane).

“Mobil alat berat dikerahkan untuk percepatan pemulihan (recovery) tiang yang roboh akibat longsor dan miring. Karena dengan tenaga yang ada disini (manual), agak susah, harus ditarik pakai mobil crane,” katanya.

Selain itu, banyak titik tiang listrik beton roboh akibat longsor.

Manajer ULP PLN Rantepao, Tomi Ahmad, meminta maaf atas ketidak nyamanan pelanggan, akibat pemadaman listrik selama kurang lebih satu jam.

“Ada dua malam jaringan listriknya padam
sejak, Sabtu sore (20/11) dan Minggu malam (21/11). Lantaran banyaknya tiang listrik yang roboh. Jadi kita eksekusi secara bertahap. Kami mohon maaf atas ketidak nyamananya,” ucapnya.

Tomi Ahmad mengimbau kepada masyarakat, bila ada ganguan dan pohon yang akan tumbang, dimohon melapor ke Lembang/Kelurahan, atau ke PLN ULP Rantepao, untuk berkoordinasi secepatnya.

Juga bisa menghubungi langsung call center di nomor kontak 123 dan WA 0813-5672-7398. (Erlin)