AKAS Terima Rekomendasi Model B1-KWK, Arsyad Imbau Jaga Pilkada Tetap Sejuk

MAKASSAR, TEKAPE.co — Pasangan bakal calon bupati/wakil bupati Luwu Utara H Arsyad Kasmar – Andi Sukma (AKAS) menerima dua rekomendasi parpol pengusung model B1-KWK, hari ini, Sabtu 29 Agustus 2020.

Keduanya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra, yang diserahkan di Makassar.

AKAS menerima rekomendasi Gerindra di kantor DPW PKS, Jln. Ir Sutami Biringkanayya, Makassar, Andi Sukma menerima rekomendasi B1-KWK dari ketua DPW PKS Sulsel, Surya Darma.

Sedangkan di Hotel Claro, rekomendasi diserahkan langsung Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Selatan, Andi Iwan Darmawan Aras, yang disaksikan langsung Wakil Ketua DPP Partai Gerindra Edhy Prabowo yang juga adalah Menteri Kelautan RI.

Dengan demikian, AKAS telah menerima rekomendasi model B1-KWK dari 3 Parpol, yakni Hanura, PKS dan Gerindra dan 1 Parpol pendukung yakni Partai Bulan Bintang (PBB). B1-KWK Hanura diserahkan pada Senin 10 Agustus lalu di Jakarta.

Usai penyerahan, bakal calon bupati Lutra, Arsyad Kasmar kepada awak media menyebut, dua rekomendasi tersebut sebagai bukti jika AKAS memang dari dulu serius dan tidak pernah setengah hati maju bertarung di kontestasi Pilkada.

“Saya menyerahkan penilaian kepada masyarakat, karena selama ini, tidak ada indikasi jika AKAS main-main atau tak serius maju di Pilkada. Masyarakat sekarang lebih cerdas daripada elit politiknya. Mereka tahu, mana tim sukses yang suka bohong dan tebar fitnah hanya untuk meraih simpati publik,” tandas Arsyad.

Ketua DPC Gerindra Lutra itu mengatakan, 3 rekomendasi Parpol ditambah dukungan 1 partai non kursi lainnya adalah bukti kepercayaan sekaligus harapan.

Ia menegaskan, AKAS siap memikul tanggungjawab ini dan akan menjawabnya dengan kinerja di lapangan untuk membawa kebaikan bagi masyarakat Luwu Utara, tanpa pandang Suku, Gender, Agama dan Ras maupun Golongan.

“Harapan kami, semua pihak memasuki tahapan Pilkada dalam suasana sejuk, damai, tidak lagi sebar-sebar fitnah, kami insha Allah akan tetap rendah hati, dan membuka pintu maaf seluas-luasnya kepada mereka, mari bersama membangun demokrasi yang sehat,” pungkas pengusaha sukses asal Baebunta itu. (rilis)