Bupati Luwu Jawab Pandangan Fraksi di DPRD

LUWU, TEKAPE.co – DPRD Kabupaten Luwu kembali menggelar rapat paripurna untuk mendengarkan jawaban Bupati Luwu terhadap pandangan Umum fraksi-fraksi DPRD Luwu terkait Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2019, di ruang sidang paripurna sekretariat DPRD Luwu, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Rabu, 01 Juli 2020.

Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Luwu, Rusli Sunali, didampingi Wakil ketua I, Mappatunru, Wakil Ketua II, Zulkifli, dan dihadiri langsung oleh Bupati Luwu, Basmin Mattayang, beserta perangkat OPD lingkup Pemkab Luwu.

Dalam rapat tersebut, Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali, menegaskan bahwa Ranperda ini merupakan upaya untuk mendengarkan pandangan Bupati Luwu, sebagaimana yang diatur dalam tata tertib sidang DPRD Luwu dan rapat Pandangan Ranperda Atas Jawaban Bupati Luwu.

Dalam laporan Bupati Luwu, H Basmin Mattayang, memberikan ucapan terima kasih terhadap berbagai apresiasi, saran, masukan dan respon positif kepada eksekutif.

Kepada 10 Fraksi yang telah memberikan pandangan umum yang sama atas penilaian positif terhadap kinerja eksekutif, atas penilaian capaian terhadap pemerintah Kabupaten Luwu terhadap Opini WTP, Basmin menyebut, semua ini tidak terlepas juga dari peran legislatif atas upaya sebagai peran kontrol tehadap penggunaan anggaran di Kabupaten Luwu.

“Terima kasih kepada catatan kecil yang diberikan oleh Fraksi Partai Gerindra soal Pembangunan yang harus melibatkan partisipatif masyarakat,” ucapnya.

Bupati Luwu mengatakan bahwa persoalan pembangunan ini sudah melibatkan masyarakat dalam hal ini bahwa seluruh pembangunan di Kabupaten Luwu, mulai dari jenjang yang kita sebut bersama yaitu Musrembang di tingkatan Desa, Kecamatan hingga diteruskan di Kabupaten Luwu.

Sementara itu, pandangan fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Basmin, mengatakan bahwa peningkatan PAD memang harus betul-betul digenjot.

Ia mengatakan bahwa ada beberapa target yang sudah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, seperti di sektor tambang galian C, dengan target Rp2 miliar dan Realisasi Rp1 Miliar lebih. Ini membuktikan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu sudah berkerja maksimal.

Untuk Fraksi Partai Nasdem, soal pendapatan daerah dan pengendalian stabilitas keuangan daerah harus ditingkatkan lebih baik.

“WTP yang ke-5 ini adalah proses perjuangan yang panjang untuk menghadirkan pemerintah yang benar-benar kuat, transparan, dan Bersih. Olehnya itu, terima kasih kepada pihak DPRD Kabupaten Luwu kita harapan kita ke depan untuk selalu bersinergi untuk mewujudkan Luwu yang lebih maju,” harapnya.

Di akhir Rapat Paripurna, Ketua DPRD Luwu Rusli Sunali, menyampaikan agar kedepan menfokuskan OPD proaktif selama pembahasan dan tidak diwakili oleh staf dan juga memerintahkan kepala OPD menyiapkan dokumen bilamana dibutuhkan.

Untuk diketahui, ada 10 Fraksi di DPRD Luwu, yakni Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Nasdem, Fraksi Partai PPP, Fraksi Partai PDI Perjuangan, Fraksi Partai Amanat Nasional, Fraksi Perindo, Fraksi Golkar, Fraksi Partai Perindo dan Fraksi Partai Gabungan Selalu Bersama Rakyat. (ham)