Sultan Hasanuddin Corruption Watch Desak Polda Sulsel Usut Dugaan Korupsi di Dinas PU

MAKASSAR, TEKAPE.co – Pihak Polda Sulsel didesak untuk segera mengusut dugaan kasus korupsi yang ada di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tana Toraja.

Desakan itu diungkapkan Koordinator Investigasi Sultan Hasanuddin Corruption Wacth (SHCW), Andi Maliq, Makassar 12 April 2018.

Maliq mengatakan bahwa dari hasil investigasi dan monitoring hang dilakukan yelah ditemukan dugaan praktek korupsi pada pekerjaan pemeliharaan jalan Poros Palesan-Bua Kayu senilai Rp1,8 milliar pada TA 2016/2017.

“Banyak keganjilan dalam pekerjaan pemeliharaan tersebut. Pekerjaan dilaksanakan tumpang tindih dengan pekerjaan peningkatan jalan yang dilaksanakan pada satu poros yg sama dan dikerjakan juga pada tahun yang sama,” ungkap Maliq.

Maliq mengatakan bahwa itu sangat ironis, berindikasi pada orientasi kepentingan untuk meraup keuntungan bagi oknum-oknum tertentu, yang tentunya menyebabkan kerugian negara melalui Postur APBD Tana Toraja.

Selain itu, lanjut Maliq, pembiayaan yang digunakan melalui SK parsial atau tidak dianggarkan melalui rencana kegiatan yang menjadi pedoman untuk pelaksanaan satu kegiatan atau dengan kata lain pada APBD induk 2016 dan APBD perubahan 2016.

Tidak pernah diajukan anggarannya kepada lembaga legislatif.
Ini inprosedural, tidak sesuai mekanisme dan bentuk penyalahgunaan wewenang.

“Untuk itu kami dari SHCW meminta pihak Polda Sulsel untuk melakukan penelusuran dan penyelidkan tentang kegiatan pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan tersebut, agar praktek korupsi di daerah diberantas untuk dibumi hanguskan,” ucapnya. (rin)