Lansia di Lutim Mulai Terima Rp1 Juta/Bulan, Ribuan Mahasiswa Dapat Rp6 Juta/Tahun
MALILI, TEKAPE.co — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat jaring perlindungan sosial dan pendidikan masyarakat.
Melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam menyalurkan Kartu Lansia 2025 kepada 341 penerima, sekaligus menyerahkan beasiswa kepada ribuan mahasiswa asal Luwu Timur, Kamis (30/10/2025).
Acara penyaluran berlangsung di dua titik, Pelataran Kantor Bupati dan Kantor Desa Manurung, dengan disaksikan Wakil Bupati Puspawati Husler, unsur Forkopimda, pimpinan DPRD, kepala OPD, serta tokoh masyarakat.
Dalam arahannya, Bupati Irwan menyebut program Kartu Lansia merupakan wujud nyata dari visi misi Pemkab Luwu Timur dalam memberikan perhatian khusus kepada kelompok rentan, terutama para lanjut usia.
“Kami ingin memastikan para lansia yang telah berjasa bagi daerah ini tetap mendapatkan perhatian dan kesejahteraan. Program ini merupakan bagian dari tiga kartu sakti yang kami canangkan,” ungkap Irwan.
Pada penyaluran tahap ini, 251 penerima menerima bantuan di Pelataran Kantor Bupati, sementara 90 lainnya menerima di Desa Manurung.
Bantuan yang diberikan berupa uang tunai senilai Rp 2 juta untuk dua bulan pertama, sekaligus penyerahan buku tabungan dan kartu lansia yang berfungsi sebagai ATM.
Irwan menjelaskan, program tersebut baru memasuki tahap awal uji coba dan akan terus dikembangkan.
“Saat ini ada 3.000 lansia penerima manfaat. Mulai Januari 2026, program ini akan berjalan secara rutin dan jumlah penerimanya akan bertambah setiap tahun,” terangnya.
Selain bantuan sosial, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi dan kurang mampu.
Sebanyak 4.244 mahasiswa telah terdaftar sebagai penerima tahap pertama dengan nilai bantuan Rp 3 juta per orang, yang langsung ditransfer ke rekening masing-masing.
Tahap kedua akan disalurkan pada November kepada 3.250 mahasiswa tambahan.
Dalam kesempatan itu, Bupati Irwan juga memberikan pesan khusus kepada pihak perbankan agar memberikan pelayanan terbaik bagi para lansia penerima manfaat.
“Saya minta pihak Bank Sulselbar menjadikan nasabah lansia sebagai prioritas. Layani mereka dengan hormat, ramah, dan sepenuh hati seperti melayani orang tua sendiri,” imbau Irwan.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar bersabar menunggu giliran penyaluran berikutnya.
“Tim akan turun langsung ke desa-desa pada bulan Desember untuk memastikan bantuan benar-benar sampai kepada yang berhak menerima,” tambahnya.
Adapun penerima simbolis pada kegiatan ini di antaranya berasal dari Desa Pasi-Pasi, Saing, Sahari Banong, Pongkeru, Laskap, dan Ussu.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Cabang Bank Sulselbar Malili Akram, Ketua APDESI Luwu Timur Suharman, unsur Forkopimda, para camat, serta tamu undangan lainnya. (*)



Tinggalkan Balasan