Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Bupati Luwu Buka Kegiatan Pemusatan Diklat Paskibraka 2025

Bupati Luwu, H. Patahudding, S.Ag saat menyampaikan sambutan dalam acara pembukaan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Luwu Tahun 2025 yang digelar di Aula Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Jumat (1/8/2025). (ist)

LUWU, TEKAPE.co – Pemerintah Kabupaten Luwu resmi memulai rangkaian kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tahun 2025. Pembukaan berlangsung di Aula Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Jumat, 1 Agustus 2025.

Bupati Luwu, H. Patahudding, S.Ag memimpin langsung pembukaan acara. Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Luwu, AKBP Adnan Pandibu, SH, SIK, Kepala Badan Kesbangpol H. Kamal, serta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kasmuddin.

Dalam sambutannya, Bupati menjelaskan dasar hukum pelaksanaan kegiatan merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Paskibraka, serta Surat Edaran Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP Nomor 1 Tahun 2025 tertanggal 15 Januari 2025.

“Pelaksanaan kegiatan Paskibraka tahun 2025 adalah salah satu upaya untuk mewujudkan generasi muda yang disiplin, berwawasan kebangsaan, berakhlak mulia, terampil, cerdas serta berdedikasi tinggi dan bermartabat,” ujar H. Patahudding.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa Paskibraka memiliki peran penting dalam momen kenegaraan, yakni mengibarkan dan menurunkan bendera dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus serta Hari Lahir Pancasila.

“Pasukan pengibar bendera pusaka merupakan putra-putri terbaik bangsa, kader pemimpin yang direkrut dan diseleksi bertahap melalui sistem pendidikan dan pelatihan yang menanamkan nilai-nilai kebangsaan serta penguatan aspek mental dan fisik agar memiliki kemampuan prima,” kata dia.

Sementara itu, AKBP Adnan Pandibu memperkenalkan jajaran pelatih kepada para peserta. Ia mengingatkan pentingnya kedisiplinan dan kepatuhan terhadap arahan pelatih selama masa pelatihan.

“Setiap kegiatan apapun itu harus mengikuti arahan pelatih. Jika ada yang kurang dipahami, ditanyakan. Anak-anakku semua, kalian ini adalah kebanggaan. Minimal, menjadi kebanggaan diri sendiri karena kalian terpilih,” kata Adnan Pandibu.

Ia menambahkan, terpilih sebagai calon Paskibraka adalah langkah awal yang berharga. “Ini adalah momentum awal baik untuk bisa meraih masa depan yang masih panjang. Kebanggaan bukan untuk euforia, tapi jadikan momentum untuk mengasah kemampuan kalian. Jaga diri, jaga kesehatan karena latihan cukup padat dan waktu tinggal 15 hari lagi,” ujarnya.

Acara ditutup dengan penyerahan resmi peserta calon Paskibraka dari Pemkab Luwu kepada Polres Luwu sebagai pihak penanggung jawab pelatihan. Secara simbolis, Bupati dan Kapolres menyematkan ID card kepada perwakilan peserta. (hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini