Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Regsosek Satu Data Diharapkan Jadi Solusi Atasi Bantuan Salah Sasaran

LUTIM,TEKAPE.co- BPS dan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menggelar Rakor soal Registrasi Sosial dan Ekonomi (Regsosek) .

Dibuka oleh Sekda Luwu Timur. Bahri Suli. Rakor berlangsung di Aula Hotel. Ilagaligo Malili, Selasa (20/09/2022 )

Kepala BPS Luwu Timur, Herbudiman Suandy, Rakorda Regsosek 2022 ini, sebagai upaya pemerintah menyediakan basis data yang lebih baik.

Oleh karena itu pendataan awal Regsosek ini adalah wujud implementasi Satu Data untuk perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

” Regsosek ini kita harapkan bisa mengakhiri duplikasi data, selama ini Dinsos punya data, Bapelitbangda punya data dan Dukcapil juga punya data, BPS juga punya data, nah dengan adanya Regsosek ini kita sudah punya Satu Data saja ,untuk kelangsungan program pemerintahan.” Ungkapnya.

Regsosek ini akan menghasilkan sistem dan basis data seluruh penduduk yang terdiri dari profil, kondisi sosial ekonomi dan tingkat kesejahteraan masyarakat.

Sekda Luwu Timur, Bahri Suli, mengatakan Satu Data ini sangat penting bagi pemerintah Luwu Timur untuk menunjang pengambilan kebijkan.

Kedepan kita berharap dengan adanya Regsosek ini tidak ada lagi masyarakat yang tidak terdata. Sehingga dalam pemberian bantuan sosial sudah tepat sasaran dan tidak ada lagi kejadian warga yang layak mendapatkan bantuan tapi tidak bisa mendapatkan bantuan tersebut.

Lewat Regsosek ini perlindungan sosial bisa lebih maksimal, apalagi Kabupaten Luwu Timur saat ini menjadi daerah rawan bencana. Olehnya itu kita memerlukan data yang akurat.

” Olehnya itu aparat pemerintahan yang ada di OPD, Camat, Lurah hingga kepala desa dapat mendukung kegiatan pendataan ini dengan memberikan data yang akurat sehingga proses registrasi menuju satu data ini berjalan lancar. ” Ungkap Bahri Suli.

Kegiatan ini dihadiri sejumlah OPD, Seperti Dinas Kominfo, Dukcapil , Perhubungan, Bapelitbangda, dan sejumlah camat.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini