MASAMBA, TEKAPE.co – Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu Utara, Abdul Mahfud membuka Workshop Sosialisasi dan Internalisasi Penyusunan Kajian Risiko Bencana Regional IV yang digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Luwu Utara, Selasa (28/8) di Aula Kantor BPBD.
Hadir Kepala Pelaksana BPBD Luwu Utara Alauddin Sukri juga Konsultan Penyusunan Kajian Risiko bencana dari PT. Krida Laras, Heru Pambudi dan Eka Purna Yuda.
“Maksud dan tujuan kegiatan ini sebagai sarana untuk membangun koordinasi dan sinergitas yang efektif antara BPBD Kabupaten Luwu Utara dengan instansi terkait lainnya termasuk pemerhati lingkungan guna suksesnya penyelenggaraan tugas-tugas penanggulangan bencana,” kata Mahfud saat memberikan sambutan.
Menurutnya, SKPD yang terkait diharapkan bisa memberikan sumbangsi juga memikirkan bersama tentang risiko bencana yang mungkin saja bisa terjadi.
Kajian risiko bencana lanjut Mahfud, merupakan sebuah pendekatan untuk memperlihatkan pontensi dampak negatif yang mungkin timbul akibat bencana yang terjadi di suatu kawasan.
“Sehingga hasil dari kegiatan ini diharapkan akan bermuara pada kokohnya kebersamaan kita untuk dapat mencegah dan menanggulangi masalah yang timbul oleh bencana alam sejak pra bencana, pada saat bencana dan pasca bencana,” harapnya.
Selain itu, Mahfud mengapresiasi langkah yang diambil BPBD Luwu Utara dalam melibatkan masyarakat dan menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong-royong ketika bencana terjadi. (jsm)
Komentar