PALOPO, TEKAPE.co – Jembatan miring (Jemmir) Jalan Trans Sulawesi, perbatasan Kota Palopo – Walmas, Kabupaten Luwu, sudah memasuki 11 hari ditutup. Ditutup sejak Sabtu malam lalu, 30 Oktober 2021.
Akibatnya, jalur Trans Sulawesi lumpuh. Jalur alternatif juga mengalami kemacetan parah.
Saat ini, pemerintah tengah berupaya Jl Trans Sulawesi dapat segera dibuka.
Kini, penyangga jembatan yang bergerak turun akibat tergerus arus sungai, terus digenjot pekerjaannya.
Dari pantauan Tekape.co, Selasa 10 November, sejumlah alat berat dan puluhan orang bekerja membuat bronjong, untuk menopang penyangga jembatan.
Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, saat berkunjung ke Palopo, Selasa 10 November 2021, mengatakan, pihaknya telah mengoordinasikan dengan balai besar jalan dan jembatan.
“Insya Allah, dalam waktu dekat ini, 3-5 hari kedepan, pekerjaan perbaikan jembatan dapat selesai dan Jl Trans Sulawesi dapat dibuka kembali,” ujarnya. (rin)
Komentar