LUWU, TEKAPE.co – Pemkab Luwu melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Luwu akan membuka lowongan CPNS sesuai dengan perintah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Selain itu, mengingat hingga akhir tahun 2019 ini, setidaknya ada 215 orang pegawai negeri sipil (PNS) lingkup Pemkab Luwu yang akan pensiun.
Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu, Drs H Sulaiman, MM, mengungkapkan, untuk menutupi banyaknya PNS yang purna bakti di tahun 2019 ini, Pemkab Luwu akan merekrut pegawai melalui 2 jalur.
Jalur pertama melalui penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan jalur kedua perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK/P3K).
“Kami sudah menyusun formasi pegawai yang dibutuhkan. Bahkan sudah kami kirim ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) untuk mendapatkan persetujuan. Kita tinggal menunggu penetapan formasi dari sana untuk kemudian kita mulai buka pendaftaran,” ujarnya.
Sementara itu, kepastian persetujuan dari Kemenpan-RB dan kapan waktu dibukanya penerimaan pegawai lingkup Pemkab Luwu, Sulaiman mengatakan, diharapkan kepastian persetujuan dari pusat, September 2019 mendatang.
“Kita tunggu sampai bulan September mendatang. Kalau sudah ada persetujuan berapa formasi yang disetujui dibulan September, kita akan buka penerimaan CPNS dibulan Oktober,” jelasnya.
Sementara itu, Sulaiman menambahkan, BKPSDM Luwu beberapa waktu lalu mengusulkan penerimaan pegawai sebanyak 323 formasi.
Dengan rincian untuk formasi guru sebanyak 159 orang, untuk formasi kesehatan sebanyak 39 orang dan untuk tenaga teknis sebanyak 125 orang.
Rencana perekrutan pegawai Pemkab Luwu Oktober mendatang akan memprioritaskan perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) ketimbang merekrut calon pegawai negeri sipil (CPNS).
“Memang benar penerimaan pegawai nanti kita akan memprioritaskan merekrut tenaga P3K. Perbandingannya, dari jumlah formasi yang disetujui nanti, 70 persen pegawai akan direkrut melalui jalur P3K dan 30 persen melalui calur CPNS,” ungkapnya. (ham)
Komentar