LUWU, TEKAPE.co – Bupati Luwu Andi Mudzakkar, mengajak masyarakat Luwu untuk selalu bersama menjaga persaudaraan, Kebersamaan, Kekompakan, demi kesatuan dan persatuan melalui sikap Toleransi antar sesama.
Hal itu disampaikan Bupati 2 Periode ini saat meresmikan Jembatan Beton Sungai Paccerakang, Desa Paccerakang, Kecamatan Ponrang Selatan (Ponsel), Kabupaten Luwu, Sulsel. Senin 04 Desember 2017.
“Kegiatan ini dilaksanakan berkah dari Tuhan, berkah akan pikiran jernih, berkah kesehatan, berkah kerjasama, dan berkah saling toleransi. Semua berkah itulah yang menunjang proses pembangunan di Kabupaten Luwu,” ucap, Andi Mudzakkar.
Cakka sappan akrab Bupati Luwu, menjelaskan bahwa tanpa adanya kebersamaan dan tanpa sikap toleransi antara satu dengan yang lain maka pembangunan ini tidak akan terlakasana, selain itu, dengan kebersamaan dan sikap toleransi orang akan terus berdatangan membawa rejeki. Tapi kalau di dalam daerah ini sering terjadi keributan maka jangan prnah berfikir orang akan datang membawah rejeki.
“Syukur Alhamdulillah selama 9 tahun jabatan saya, keributan antar kampung, antar SARA, bukan tidak ada tapi sangat jauh di bandingkan dengan daerah lain, maka dari itu, Inilah modal pembangunan Luwu kedepan, dimana Kebersamaan, Toleransi, dan persaudaraan haruslah dipupuk oleh masyarakat,” ucap, Cakka.
Lanjut, Cakka, menyampaikan bahwa pembangunan jembatan ini hanya sebagian kecil, dari pada proses pembangunan di Luwu. Pembangunan jembatan ini tidak punya apa-apa kalau sifat dan sikap Intoleransi, kekompakan, persatuan, tidak di pupuk.
Jembatan ini tidal akan dilalui kalau Warga Paccerakang dan warga kamburi berselisih, maka dari itu, Kekompakan, Persausaraan, dan Toleransi sangat penting untuk dijunjung tinggi.
“Insyah Allah kedepan kita akan selesaikan pengaspalan jalan ini, sampai di Desa Kamburi, Pemerintah membangun ini gunannya untuk membangun persaudaraan, mengangkat hasil bumi demi meningkatkan pendapatan masyarakat. Bukan untuk yang lain,” jelasnya.
Disamping itu, Bupati Luwu, dengan selesainya pembangunan jembatan ini ia mengucapkan terima kasih atas bantuan seluruh masyarakat Paccerakang dan Kamburi.
“Satu saya minta ciptakan kedamaian ciptakan kerukunan antar sesama. Bismilllah, atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Jembatan ini, saya resmikan untuk dimanfaatkan dan dijaga oleh kita semua baik masyarakat dan pemerintah,” terangnya.
Dalam acara Peresmian Jembatan beton Paccerakan ini, kedatangan Bupati Luwu, Andi Mudzakkar disambut, ratusan siswa SMP dan SD, Tarian Pagello, dan lantunan ayat suci Al-Qur’an dibacakan oleh Qori nasional Nur Hasanah. Peresmian ini dihadiri oleh Kejari Belopa Gede edy bujanayasa, Pabung Luwu, Myr inf martinus pagassing, Danramil Bupon Kapten inf Agus purwono, Kapolsek Ponrang Akp Rusli sandika, Kadis PU Ridwan Tumba Lolo, Kadis Pertanian, Andi pangerang, Kadishub Luwu Nur Alam Aras, Camat Ponsel, Kades se Ponsel, serta warga.
Untuk diketahui, rekapitulasi tahapan kegiatan pembangunan Jembatan Beton Paccerakang, dimulai pada tahap I pembangunan Abutmen tahun 2012 dengan nilai anggaran Rp.600.000.000, pelaksana CB. Bhakti & CO, tahap II lanjut Pembangunan Pier tahun 2013 nilai anggaran Rp.600.000.000, pelaksana CV. Gelora Wija Luwu, tahap III Pembangunan Plat jembatan Beton Sungai Paccerakang tahun 2014, Rp.289.192.000, pelaksana CV. Samarinda, dan tahap IV Pembangunan jembatan Ruas Taramatekkeng-bide nilai anggaran Rp.4.858.529.000, pelaksana PT. Nur Alfindo Utama, dengan total anggaran Rp.6.347.721.000. (ham)
Komentar