DENPASAR, TEKAPE.co – Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V 2023 yang diselenggarakan sejak 29 Mei – hingga 11 Oktober 2023 resmi ditutup.
Kegiatan itu ditutup oleh Plh. Kepala BKPSDM Provinsi Bali, di Aula Melati BKPSDM Provinsi Bali, Rabu, 11 Oktober 2023.
Peserta pada pelatihan kepemimpinan tersebut sedikitnya diikuti 39 orang yang berasal dari berbagai daerah.
Dari Pemerintah Provinsi Bali 6 orang, kemudian 5 orang dari Pemerintah Kota Denpasar, selanjutnya dari Pemerintah Kabupaten Badung 7 orang.
Selanjutnya, dari Pemerintah Kabupaten Klungkung 5 orang, dari Pemerintah Kabupaten Tabanan 7 orang, serta dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia 9 orang. Sehingga jumlah keseluruhan 39 orang.
Seluruh peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V 2023 ini, telah mengikuti rangkaian pelatihan selama 104 hari, yaitu 26 hari E-Learning, 18 hari Klasikal dan 60 hari melaksanakan aksi perubahan di instansi masing-masing peserta.
Metode pembelajaran yang digunakan dalam pelatihan ini adalah Blended Learning.
Secara umum, tidak ada kendala dalam proses pembelajaran saat fase E-Learning karena hampir seluruh peserta sudah bisa beradaptasi dengan penggunaan digitalisasi dalam pembelajaran.
Para peserta telah menghasilkan laporan aksi perubahan yang telah dipresentasikan dihadapan coach, mentor dan penguji pada seminar hasil aksi perubahan pada 10 Oktober 2023.
Berdasarkan hasil rekapitulasi penilaian dari Widyaiswara, Mentor dan Penguji, dapat disampaikan hasil evaluasi peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V 2023 yang berjumlah 39 orang ini, seluruhnya dinyatakan lulus.
Pada penilaian akhir terhadap kelulusan peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V ini, peserta dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali meraih predikat 2 besar.
Peringkat pertama diraih Kepala Seksi Administrasi dan Keamanan dan Ketertiban Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bangli, I Wayan Opliawan, A.Md.I.P., S.H.
Selanjutnya, peringkat kedua diraih Kepala KPLP Lapas Kelas IIB Tabanan, I Wayan Suwiantara, A.Md., I.P., Sh.
Dengan adanya Pelatihan Kepemimpinan Pengawas ini, diharapkan dapat membentuk pemimpin-pemimpin yang memiliki kompetensi dan berorientasi dalam pelayanan, serta pejabat pengawas yang mampu mengendalikan kegiatan agar terciptanya peningkatan kualitas kinerja.
“Melalui pengembangan kompetensi pembelajaran Diklat ini, kita akan bisa mewujudkan SDM yang berkualitas yang berakhlak dan cita-cita besarnya adalah bersaing di kelas dunia.
Untuk itu, mari kita nyatakan reformasi birokrasi dan delapan area reformasi integrasi menjadi satu pegangan nilai-nilai dalam kita bekerja melayani dan wujudkan suatu cita-cita Pembangunan Daerah,” ucap Plh. Kepala BKPSDM Provinsi Bali.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali, Romi Yudianto, melalui Kepala Divisi Administrasi, Mamur Saputra, memberikan apresiasi kepada peserta Kanwil Kemenkumham Bali yang meraih peringkat pertama dan kedua pada Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V.
“Selamat kepada peserta dari Kanwil Kemenkumham Bali yang telah meraih peringkat pertama dan kedua, ini menunjukan kesungguhan dan keseriusan dalam menerapkan nilai-nilai berakhlak,”ujarnya.
Lanjut Romi Yudianto, Semoga apa yang telah diraih ini dapat menjadi contoh bagi jajaran lainnya untuk lebih giat lagi mengembangkan kompetensi dan menerapkan nilai-nilai berakhlak,” pungkasnya. (Hms/Adi)
Komentar