PALOPO, TEKAPE.co – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Kurnia Jaya Persada (KJP) kembali memperlihatkan keunggulannya di ajang pertemuan ilmiah perawat se Asean bertajuk ‘The 3rd Asian Congress in Nursing Education (ACINE) 2018.’
Ia berhasil menjadi salah satu perguruan tinggi kesehatan terbaik, dengan memenangkan ‘The Best of Poster Presentation’ di Yogyakarta.
Melalui perwakilan KJP, Ns Rezkiyah Hoesny SKep MKep, mampu menjadi salah satu yang terbaik pada ajang bergengsi pertemuan ilmiah perawat se Asean, dengan tema ‘Optimizing Inter-Professional Education (IPE) to Improve Health Care Quality’ di RoyaL Ambarukmo Hotel, Yogyakarta, Indonesia, 18 – 20 April 2018.
“Alhamdulillah, kita mampu menjadi salah satu yang terbaik dalam ajang bergengsi itu. Itu semua berkat dukungan kampus, utamanya dari jajaran direksi dan ketua yayasan,” ujar perwakilan KJP, Ns Rezkiyah Hoesny SKep MKep.
Pertemuan ilmiah perawat se Asean itu, diikuti perwakilan peserta dari negara-negara di Asean, seperti Thailand, Taiwan, dan Indonesia, termasuk dari luar Asean, yakni Jepang dan Swedia.
Selain itu, Stikes Kurnia Jaya Persada juga mengirimkan delegasi untuk melakukan Oral Presentation yang diwakili oleh Ns Lestari Lorna Lolo SKep MKep.
Menurut perwakilan KJP, Ns Rezkiyah Hoesny SKep MKep, kegiatan ini merupakan wahana bagi perawat untuk memaparkan hasil riset yang telah dilakukan.
Terbukti, STIKES KJP yang juga merupakan satu-satunya kampus kesehatan di kawasan luwu raya yang telah terakreditasi B Institusi dan Seluruh Program Studinya, telah mampu menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan baik, yakni Pendidikan, Penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.
“Pada kegiatan itu, hanya Stikes KJP, kampus yang berada di kawasan Luwu Raya yang mempunyai utusan untuk melakukan presentasi hasil riset tersebut,” ujarnya. (rin)
Komentar