MORUT, TEKAPE.co – Pemda Morowali Utara (Morut) dan PLN melakukan pertemuan di Kantor Camat Petasia, Sabtu (23/07)/2022), untuk mendengarkan penjelasan dari pihak PLN, mengenai penyebab pemadaman listrik, yang tak beraturan akhir-akhir ini.
Pertemuan tersebut, digelar dalam rangka merespon keluhan warga, karena semakin seringnya pemadaman listrik secara tiba-tiba dan tak terjadwal, berimplikasi pula pada kerusakan peralatan elektronik dan lampu penerangan.
Bahkan Jumat (22/07/2022) malam sebelumnya, sejumlah warga melakukan aksi unjuk rasa, untuk mengekspresikan kekecewaan mereka kepada pihak PLN, atas pemadaman listrik yang tak kunjung teratasi hingga saat ini.
Dalam pertemuan yang dipimpin Kadishub Morut Drs Irwan Agustinus Ibon itu, dihadiri oleh Kasat Pol PP Morut, Buharman Lambuli, Plt Kaban Kesbangpol Morut Defridas Sabola, Camat Petasia, Novry Sabola, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Herry Pinontoan, para lurah dan tokoh masyarakat di Kolonodale.
Sementara itu, pihak PLN diwakili oleh mantan Kepala Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tompira, Desnar Sabudu, yang telah dimutasi ke Bungku Ibukota Kabupaten Morowali, tiga pekan lalu dengan didampingi beberapa staf teknik.
Dalam pertemuan itu, Desnar, menjelaskan, penyebab seringnya pemadaman listrik secara tidak terencana yang disebabkan gangguan alam pada jaringan distribusi serta pengaturan pasokan daya dari PLTM Wawopada dan PLTM Tomata yang belum tersinkronisasi dengan baik, sehingga menimbulkan kelebihan pasokan ke sistem kelistrikan.
Setelah mendapatkan penjelasan tersebut, pertemuan yang berlangsung sekitar 90 menit itu menyepakati empat poin, yakni pertama: PLN menyurat ke Pemda Morut untuk meminta bantuan pembangunan jaringan distribusi kelistrikan dari Tomata ke Tompira.
Kedua; PLN meminta bantuan ke Pemda Morut untuk memindahkan jaringan lama ke jaringan baru, terkait tanaman warga yang dilewati jaringan listrik.
Ketiga; mengupayakan agar saat waktu salat atau ibadah atau jam kerja, aliran listrik tidak padam.
Keempat; hasil kesepakatan antara dua perusahaan pembangkit listrik yakni PLTM Wawopada dan PLTM Tomata terkait pengaturan distribusi daya ke sistem kelistrikan Morut, agar menghadirkan jajaran Pemda dan dipublikasikan kepada masyarakat.
Menurut rencana, tim dari PLN Wilayah Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo ( Suluttenggo) akan datang ke Morut pada Senin (25/07/2022), untuk mencari jalan keluar agar pemadaman listrik di daerah ini bisa segera teratasi.
Tim PLN Wilayah Suluttenggo itu juga, akan mempertemukan manajemen PLTM Wawopada dan PLTM Tomata untuk menyepakati distribusi listrik agar tidak terjadi kelebihan pasokan. Karena hal itu bisa mengganggu frekuensi sistem yang berdampak pada putusnya distribusi daya secara tiba-tiba. (MCDD/NAL)
Komentar