oleh

Malam Terakhir MAPABA, PMII IAIN Gelar Doa Bersama Untuk Rohingya

PALOPO, TEKAPE.co – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Iain, cabang kota palopo, melakukan doa bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap korban tragedi kemanusiaan Rohingya di Myanmar.

Doa bersama tersebut, dilaksanakan dipenghujung kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) PMII Komisariat Iain Palopo. Minggu, 10 september 2017, dini hari.

Ketua Komisariat PMII IAIN, Muhammad satrio mengungkapkan bahwa doa bersama tersebut, merupakan bentuk kepeduliaan PMII IAIN atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di rohingya, myanmar.

“Doa bersama kader baru PMII di Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) yg ke-56 adalah bentuk simpati kemanusiaan untuk Rohingya, tragedi pembantaian yang terjadi di Rohingya telah mencoreng nilai-nilai kemanusiaan, kami berharap dukungan kepada Etnis Rohingya tidak hanya sebatas kicuang di media sosial, tapi kita mengharapkan ada langkah “real” yang harus dilakukan pemerintah di setiap negara untuk menghentikan tragedi rohingya”, tegasnya.

Dalam Kesempatan yang sama, Sekertaris umum PMII Cabang Kota Palopo, Kahar mengecam keras atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di rohingya.

“Kami mengutuk segala tragedi kemanusiaan yang telah banyak memakan korban manusia, termasuk apa yang terjadi dengan saudara-saudara kita di rohingya, dan kami meminta kepada pemerintah untuk dapat melakukan diplomasi kepada pemerintah myanmar agar dapat menyelesaikan tragedi tersebut”, tandasnya.

Selain mendoakan masyarakat rohingya, penutupan kegiatan mapaba PMII ini juga melakukan gerakan Save Seko bagi masyarakat adat Seko yang kini berjuang mempertahankan tanah adat mereka.

Sekedar diketahui, Masyarakat Adat Seko, Kabupaten Luwu Utara hingga saat ini melakukan penolakan terhadap pembangunan PLTA di wilayah mereka. (Lang)

 

Komentar