MASAMBA, TEKAPE.co — Kabupaten Luwu Utara tahun ini kembali mengalami surplus beras 240 ribu ton per September. Artinya, angka tersebut masih akan bergerak naik karena masih ada satu kali panen raya di tahun ini. Angka ini jauh di atas bila dibandingkan tahun lalu, di mana pada 2016 Lutra “cuma” surplus beras 180 ribu ton.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, mengungkapkan hal tersebut saat pencanangan G1000G di Masamba baru-baru ini.
“Sampai kondisi September ini, kita sudah surplus beras 240 ribu ton. Itu artinya angka ini masih akan bertambah, karena masih ada satu kali panen di tahun ini. Jadi target telah terlampaui,” ungkap Indah, kepada Tekape.co, Rabu 4 Oktober 2017.
Indah mengatakan, ada peningkatan yang cukup signifikan dibanding tahun lalu. Di mana tahun lalu Lutra surplus 180 ribun ton.
“Kalau tahun lalu sampai Desember itu kita surplus 180 ribu ton. Alhamdulillah, ada peningkatan yang sangat drastis karena tahun ini angkanya mencapai 240 ribu ton,” ujar Indah
Atas peningkatan tersebut, Indah mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja meningkatkan produksi dan produktivitas di sektor tanaman pangan, khususnya padi.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja atas capaian ini, utamanya buat penyuluh kita di lapangan. Saya mohon jaga identitas kita sebagai salah satu daerah penyangga beras di Sulawesi Selatan,” harap Indah. (LH)
Komentar