PRINGSEWU, TEKAPE.CO – Dinas P3AP2KB Kabupaten Pringsewu mendatangi SMPN 2 Banyumas guna mengkroscek peristiwa kekerasan fisik yang dilakukan oleh oknum guru di sekolah tersebut.
Melalui Kasubag TU UPT PPA Nela mengatakan, kedatangannya juga sekaligus memberi pemahaman kepada pihak sekolah agar lebih intensif memerhatikan kondisi anak didiknya, terlebih apabila timbul gelagat yang mengarah pada tindak kekerasan.
Nela mengatakan, jika dugaan kekerasan terhadap beberapa siswa di SMP itu benar, pihaknya berencana memberikan pendampingan psikologis dan pemulihan berupa trauma healing. Hal tersebut merupakan langkah yang sangat penting untuk dilakukan demi memberikan perlindungan terhadap anak korban kekerasan.
” Karena kami baru mendengar berita itu Sabtu pagi, hari ini kami baru melakukan konfirmasi ke pihak sekolah dulu, setelah ini baru nanti hari selanjutnya kami ingin bertemu kepada pihak korban,” ungkap Nela, Senin (4/20/2021).
Jika memang korban mengalami trauma akibat tindak kekerasan, lanjut dia, maka pihaknya akan berupaya memberikan pendampingan psikologis dan pemulihan.
“Nanti setelah kami assesment, akan terlihat apakah korban butuh pendampingan atau psikolog,” pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, oknum guru berisial WP, diduga telah melakukan kekerasan fisik terhadap enam siswanya. Hal itu terjadi pada Selasa (27/9) lalu, saat sekolah tersebut sudah memulai pembelajaran tatap muka.
Satu dari enam korban tersebut berinisial TB bahkan trauma dan enggan masuk kembali ke sekolah, karena pelaku masih mengajar di sekolah tersebut.