oleh

Babinsa Pekon Madaraya Tinjau Jembatan Gantung Yang Ambrol

PRINGSEWU, TEKAPE.CO – Jembatan gantung sepanjang 30 meter di pekon Madaraya kecamatan Pagelaran Utara hancur , hingga jadi perhatian publik.

Jembatan yang dibangun secara swadaya masyarakat tersebut ambrol diterjang banjir sungai way waya.

Akibat hujan deras yang tiada henti, membuat sungai Way Waya meluap.

Tak hanya terputusnya akses jembatan, termasuk areal persawahan ditambah beberapa rumah warga ikut juga terkena dampak luapan sungai.

Putusnya jembatan gantung Madaraya membuat warga yang akan beraktivitas menuju beberapa Dusun terhambat.

Warga berinisiatif membuat perahu bambu untuk menyebrangi sungai.

Warga yang tidak menggunakan kendaraan ada yang masih melewati jembatan yang sudah hancur. Sementara warga yang membawa kendaraan roda dua, lebih memilih menaiki rakit untuk menyebrangi sungai.

Babinsa Pekon Madaraya dan Babinsa Pekon Sumberbandung Koramil 05-424 Pagelaran Kodim Tanggamus mendatangi lokasi, Kamis (27/1/22).

Mereka mengatakan, melihat kondisi jembatan yang hancur ternyata akibat arus derasnya hujan dan memang jembatan itu sudah lama berdiri.

“kami akan koordinasikan dengan instansi terkait untuk secepatnya mencari solusi. Dikarenakan pentingnya jembatan tersebut untuk aktivitas warga, “kata Serka Sulistyo. (DV)

Komentar