oleh

Andi Ichi Ajak Semua Pihak Bersinergi Atasi Krisis Moral

LUWU TIMUR, TEKAPE.co – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI), drg Hj Andi Fauziah Pujiwatie Hatta, S.KG, mengajak semua pihak untuk bersinergi mengatasi krisis moral yang terjadi belakangan ini.

Demikian diungkapkan politisi Partai Golkar tersebut saat memberikan materi pada sosialisasi Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara dengan Pemerintah dan Masyarakat Desa Purwosari, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, Jum’at, 29 Maret 2019.

Menurut Ichi belakangan ini, sangat terasa lunturnya nilai-nilai Pancasila. Krisis moral dibuktikan dengan tingginya angka kriminalitas yang terjadi.

”Kedepan, peran semua pihak diharapkan untuk bisa bersinergi dalam mengembalikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar kebangsaan yang harus diketahui masyarakat luas, ini adalah warisan bangsa yang harus diketahui karena mampu mempersatukan bangsa,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Anggota Komisi IX ini mengatakan, Pelaksanaan Sosialisasi yang dilakukan dengan melibatkan seluruh anggota MPR merupakan wujud dari tanggung jawab bersama dalam memberikan pemahaman nilai-nilai luhur bangsa dan Ketetapan MPR kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Sebagai wujud dari tanggung jawab tersebut, maka setiap anggota MPR mendapat tugas untuk melakukan sosialisasi putusan MPR di daerah pemilihannya. Dengan terlaksananya kegiatan sosialisasi oleh Anggota MPR RI di daerah pemilihan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika, sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.

Pada sosialisasi yang dihadiri ratusan Masyarakat Desa Purwosari itu, Andi Ichi-sapaan akrabnya- juga menyampaikan, bahwa UUD NRI Tahun 1945 mengamanatkan 15% APBN dialokasikan untuk bidang kesehatan dan 20% untuk bidang pendidikan.

”Suatu kesyukuran semenjak periodesasi ini kami sudah mewujudkan hal tersebut. Karena kami sadar Pemerintah berkewajiban mencerdaskan kehidupan warga negaranya sesuai dengan amanat UUD NRI Tahun 1945,” lanjut Puteri BUpati Luwu Timur Dua periode, Andi Hatta Marakarma ini.

Andi Ichi yang juga menyerap aspirasi warga setempat pada sosialisasi itu, menyebutkan, salah satu langkah yang perlu diperhatikan Pemerintah saat ini adalah bagaimana upaya mengembalikan mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) ke dalam kurikulum K13.

Pembentukan karakter anak menurutnya, bukan hanya tugas seorang tenaga pendidik, tapi peran orang tua utamanya Ibu sangat mempengaruhi pembentukan karakter seorang anak.

”Sebagai putra daerah, sudah merupakan kewajiban saya memperjuangkan kebutuhan masyarakat. Selama saya di DPR RI saya akan terus berjuang untuk kepentingan masyarakat,” tandasnya. (*)

Komentar